Penciuman Gajah Ternyata Lebih Tajam daripada Anjing, Kok Bisa?

Bobo.id – Selama ini mungkin kita tahu kalau anjing adalah hewan yang punya penciuman tajam.

Namun, ada hewan lain yang punya indra penciuman yang lebih tajam, lo.

Yap, gajah afrika! Hewan ini punya ujung saraf penciuman yang paling peka terhadap rangsangan, dibandingkan tikus, anjing, bahkan manusia.

Apa yang membuatnya seperti itu, ya?

BACA JUGA : Gajah Bisa Tidur Sambil Makan, lo! Lihat Juga Fakta Unik Lainnya, yuk!

Punya Gen Penciuman yang Banyak

Gajah punya penciuman yang hebat karena memiliki gen penciuman lebih banyak daripada hewan lain.

Padahal sebelumnya ada informasi yang beredar, bahwa tikus punya rekor gen dengan jumlah terbesar.

Kenyataannya yang dimiliki gajah lebih banyak dari tikus.

Bahkan jumlahnya hampir dua kali lipat, lo.

Gajah afrika memiliki gen yang berfungsi dalam penciuman lima kali lebih banyak dari yang dimiliki manusia dan dua kali lipat dari yang dimiliki anjing.

BACA JUGA : Gemas! Bayi Gajah Ternyata Punya Kebiasaan Mengisap Belalainya

Kemampuan Penciuman Gajah

Dengan gen penciumannya yang banyak ini, gajah afrika sampai bisa membedakan dua suku di Kenya, lo, yaitu suku Maasai dan Kamba.

Ternyata ini karena jumlah gen reseptor penciuman gajah dari masa ke masa memang meningkat.

Gen gajah pun mengalami duplikasi atau membentuk ‘kembarannya’ setiap tahun.

Sehingga indra penciuman mereka pun jauh lebih sensitif dan lebih tajam.

Gajah melakukan banyak hal dengan kemampuan penciumannya, termasuk saat mencari makan, menghindari predator, mencari pasangan, dan mencari anak-anak mereka.

BACA JUGA : Sedih, Gajah Dianggap Sebagai Hama Bagi Manusia, Kok Bisa, ya?

Lihat video ini juga, yuk!

PROMOTED CONTENT