Goliath, Kecebong Raksasa yang Baru Pertama Kali Ditemui Ilmuwan

Bobo.id – Saat menetas, bayi katak terlahir sebagai seekor kecebong. Setelah beberapa waktu, kecebong akan mempunyai kaki, namun bentuknya masih kecebong.

Lama kelamaan, ekornya akan menghilang. Kecebong pun berubah menjadi seekor katak kecil yang siap untuk memulai kehidupan barunya.

BACA JUGA:Katak Kayu, Hewan yang Bisa Menahan Pipis Selama Berbulan-bulan

Kecebong “Raksasa” yang Disangka Ikan

Beberapa waktu lalu, para relawan sedang berusaha membasmi katak invasif di kolam dangkal, Arizona Tenggara.

Di tengah kegiatan itu mereka menemukan seekor hewan yang disangka ikan. Ketika dilihat, ternyata hewan itu adalah kecebong “raksasa”.

Goliath, Si Kecebong “Raksasa”

Ketika diperhatikan lebih jauh, ternyata hewan itu bukan ikan, melainkan seekor kecebong dengan ukuran “raksasa”.

Ukuran kecebong ini lebih panjang daripada telapak tangan manusia. Karena ukurannya tak biasanya, ilmuwan pun menamainya goliath si kecebong “raksasa”.

BACA JUGA:Unik, Katak ini Disebut Katak Pohon Mutiara, Kenapa Begitu, ya?

Kecebong Jenis Apakah Itu?

Menurut para ahli, kecebong “raksasa” itu adalah anak katak lembu atau bullfrog (Lithobates catesbeianus). Kecebong ini kemungkinan masih bisa tumbuh lagi.

Menurut para ahli, ukuran kecebong “raksasa” ini disebabkan oleh ketidakseimbangan hormon. Namun, para peneliti masih terus menyelidikinya hingga sekarang.

Bukan Sesuatu yang Baik

Menurut para ahli, pertumbuhan kecebong yang tidak normal ini bukan sesuatu yang baik, karena sistem pernapasan dan peredaran darahnya tidak bisa mendukung pertumbuhannya.

Namun, kelainan yang dialami katak ini memberi keuntungan, yakni goliath si kecebong “raksasa” bisa mendapat makan lebih mudah dan bertahan dari predator.

BACA JUGA:Tidak Perlu Dibunuh, Ini Pentingnya Ular dan Katak bagi Lingkungan

Sekilas Tentang Katak Lembu

Katak lembu adalah katak terbesar di Amerika Utara. Panjangnya bisa mencapai 20 sentimeter dan beratnya bisa mencapai 0,5 kilogram.

O iya, katak ini berasal dari Amerika bagian tengah dan timur. Katak ini mulai dibudidayakan pada tahun 1990-an.

Lihat video ini juga, yuk!

PROMOTED CONTENT