Penelitian lain mengungkapkan warna buah tersebut kemungkinan disebabkan oleh warna yang sama dengan yang dimiliki nenek moyang buah tersebut.
Ada juga yang menganggap faktor lingkungan menjadi penyebabnya, seperti garis lintang, suhu, atau sifat tanah.
Untuk menemukan alasan yang tepat, akhirnya para peneliti dari Jerman mengumpulkan data warna pemantulan buah dari 97 spesies tanaman di Uganda dan Madagascar.
Baca Juga : Tak Disangka, Ternyata Begini Jadinya Jika Tidak Ada Serangga di Bumi
Hasilnya, peneliti menemukan kalau buah yang dimakan oleh mamalia seperti monyet dan kera memiliki warna pantulan warna hijau yang dominan.
Sedangkan burung akan mengonsumsi buah dengan warna merah atau yang mencolok.
Dari hasil penelitian ini, disimpulkan kalau penyebaran hewan menjadi pendorong evolusi warna buah di wilayah tropis, lo.
Selain itu, disimpulkan juga kalau aroma menjadi hal yang lebih penting untuk memikat hewan dengan penciuman yang tajam.
Baca Juga : Pohon Palem Bisa Tahan Terpaan Badai, Apa Sebabnya?
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR