Bobo.id - Di Indonesia, peraturan yang berlaku untuk posisi kendaraan adalah berada di jalan sebelah kiri jalan.
Namun rupanya hanya ada sekitar 35 persen negara di dunia yang memberlakukan peraturan posisi kendaraan di sebelah kiri.
Mengapa Indonesia juga punya aturan berkendara di sebelah kiri?
Rupanya ini berawal dari sejarah di zaman dulu, lo.
Di zaman saat orang-orang menggunakan kuda sebagai alat transportasi, mereka mengendalikan kuda dengan tangan kiri.
Karena kebanyakan orang adalah pengguna tangan kanan, mereka biasanya membawa senjata atau alat melindungi diri dengan tangan kanan.
Baca Juga : Jinrikisha, Becak Unik Asal Jepang yang Dijalankan dengan Cara Ditarik
Sehingga mereka berjalan di sebelah kiri, agar bagian kanannya waspada pada musuh yang datang.
Ini merupakan kebiasaan bangsa Romawi Kuno, teman-teman.
Nah, kebiasaan ini kemudian terbawa sampai abad pertengahan di Eropa.
Di tahun 1773, Pemerintah Inggris membuat peraturan posisi kendaraan di sebelah kiri.
Namun, setelah revolusi Prancis, Pemerintah Prancis memberlakukan peraturan mengemudikan kendaraan di sebelah kanan.
Baca Juga : Kenapa Perjalanan Saat Berangkat Terasa Lebih Lama Dibandingkan Saat Pulang?
Rupanya ini juga dipengaruhi oleh Napoleon yang merupakan pengguna tangan kiri atau kidal.
Mengendarai kuda di sebelah kanan juga terbukti sebagai strategi militer yang bisa menakuti musuh.
Nah, lalu bagaimana dengan negara yang punya peraturan mengemudi di kiri jalan?
Inggris lah yang membawa peraturan ini ke negara-negara koloninya, teman-teman.
Makanya dari beberapa negara yang mengemudi di sebelah kiri, beberapa di antaranya adalah negara yang dulunya kekuasaan Inggris.
Misalnya ada India, Australia, Afrika Selatan dan beberapa negara lainnya.
Baca Juga : 'Mobil Alfabet' Karya Anak Umur 7 Tahun Asal Indonesia Raih Medali Emas di Jepang
Lalu, mengapa peraturan mengemudi Indonesia di kiri sementara Belanda di kanan, ya?
Nah, rupanya saat pasukan Belanda datang ke Indonesia di tahun 1596, mereka membawa kebiasaan berkendara di sebelah kiri.
Kemudian, peraturan ini berubah di Belanda saat Napoleon menguasai negara Belanda.
Namun, negara koloni Belanda seperti Indonesia dan Suriname tetap memakai peraturan berkendara di sebelah kiri.
Di Amerika, awalnya peraturan mengemudi juga ada di sebelah kiri, lo. Karena negara ini merupakan kekuasaan Inggris.
Setelah merdeka, penduduk negara Amerika merubah banyak kebiasaan yang berkaitan dengan orang Inggris. Salah satunya aturan berkendara.
Ada juga sebab lain yang memengaruhi kebiasaan megemudi di sebelah kanan jalan di Amerika.
Ini karena sebuah kereta kuda yang besar biasanya dibawa oleh beberapa ekor kuda.
Menggunakan tangan kanan dan berada di kemudi sebelah kiri lebih memudahkan kusir untuk mengatur kuda-kuda ini.
Baca Juga : Tahun 2019, Pelat Nomor Kendaraan Akan Diganti Menjadi Warna Putih
Dengan perkembangan teknologi kendaraan mobil yang semakin maju, beberapa negara mengganti peraturannya, teman-teman.
Ini dilakukan agar peraturannya sama dengan negara-negara tetangga di sekitarnya, sehingga lebih murah untuk membeli mobil dari negara tersebut.
Itulah mengapa setiap negara punya peraturan posisi mengemudi yang berbeda-beda.
Baca Juga : Ternyata Garis Cokelat di Belakang Mobil Bukan Hiasan, Ini Fungsinya
Lihat video ini juga, yuk!
Source | : | Business Insider |
Penulis | : | Avisena Ashari |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR