Bobo.id - Siapa yang memelihara kucing hitam di rumah?
Tahukah kamu, kucing hitam juga jadi simbol perayaan Halloween, lo!
Kucing hitam memang sering dikaitkan dengan hal-hal mistis, nih.
Ini karena ada banyak legenda dan cerita rakyat yang berhubungan dengan kucing hitam.
Pada abad pertengahan di Prancis dan Spanyol, kucing hitam dianggap membawa nasib buruk, dan dipercaya berkaitan dengan ilmu sihir.
Baca Juga : Tidak Bisa Memelihara Kucing? Datang Saja ke Kafe Kucing ini
Kepercayaan ini juga dibawa ke Amerika oleh Peziarah Koloni Plymouth ke Amerika.
Mereka adalah umat Protestan yang sangat taat dan menghindari hal-hal yang bertentangan dengan agama, salah satunya yang sihir.
Nah, salah satu hal yang dianggap berkaitan dengan sihir adalah kucing hitam, nih.
Menurut legenda, para penyhir bisa berubah menjadi kucing hitam.
Ada juga yang percaya kalau kucing hitam bisa kembali hidup setelah ia wafat.
Baca Juga : Dongeng Anak: Kucing Siam yang Sombong
Mungkin ini karena penampilan kucing hitam yang misterius, ya? Karena bulunya berwarna gelap dan matanya jadi tampak menyala.
Kucing juga sebenarnya hewan yang lebih aktif di malam hari saat menuju pagi.
Akhirnya kepercayaan ini tersebar ke Eropa dan New England, teman-teman.
Mitos tentang kucing ini pun semakin berkembang.
Karena Halloween dikaitkan dengan hal-hal gaib dan horor, makanya kucing hitam pun jadi ikut dikaitkan, deh.
Baca Juga : Keren! Selain di Bumi, Halloween Juga Dirayakan di Ruang Angkasa
Apalagi, asal mula Halloween juga berasal dari hari untuk menghormati orang yang sudah meninggal.
Tradisi-tradisi kuno pun biasanya memiliki ritual-ritual tertentu, seperti cerita tentang penyihir.
Meski begitu, ada juga kok yang menganggap kucing hitam sebagai simbol kebaikan.
Di Jepang, kucing hitam jadi simbol pembawa keberuntungan. Di Inggris, jika ada kucing hitam, ini pertanda kemakmuran.
Bahkan di Mesir, kucing hitam dipuja dan dianggap suci, lo.
Baca Juga : Tradisi Halloween di Berbagai Negara Ini Unik, Ada Hari Drakula Juga!
Lihat video ini juga, yuk!
Source | : | Bustle |
Penulis | : | Avisena Ashari |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR