Sedangkan pada penderita astrophobia, mereka akan memiliki perasaan panik dan cemas, nih, bahkan sebelum petir atau kilat muncul.
Panik dan cemas ini akan menjadi reaksi yang lebih besar, seperti tubuh gemetar, telapak tangan berkeringat, jantung berdebar cepat, mual, hingga sulit bernapas.
Gejala yang dialami itu biasanya muncul dari menyaksikan perkiraan cuaca, percakapan, atau suara yang muncul tiba-tiba seperti sambaran petir.
Pemandangan atau suara uang mirip dengan petir juga bisa memicu gejala fobia ini dan akan semakin parah jika orang tersebut sedang sendirian.
Baca Juga : Ini Alasannya Kenapa Kita Tidak Boleh Lanjut Berenang Saat Turun Hujan
Astraphobia ini bisa berkembang menjadi rasa takut meninggalkan rumah atau agrophobia, lo.
Hal ini karena penderita fobia takut untuk melakukan kegiatan di luar rumah.
Rasa ketakutan yang berlebihan ini biasanya disebabkan oleh beberapa faktor, seperti pernah mengalami kejadian traumatis yang terkait dengan petir dan kilat.
Atau pernah melihat seseorang terluka karena petir dan kilat juga bisa menjadi penyebab astraphobia, lo.
Orang yang memiliki rasa cemas, takut, dan sensitif terhadap suara menjadi lebih rentan terkena fobia ini.
Source | : | Hello Sehat |
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR