Ada yang berpendapat kalau kendama asalnya dari Prancis, sekitar abad ke-16.
Ada juga yang mengatakan kalau permainan kendama dikembangkan di Yunani atau Tiongkok.
Di Prancis, kendama disebut dengan bilboquet. Bil artinya bola, dan boquet artinya pohon kecil.
Nama ini menujukkan permainan ini yang dibuat dari kayu.
Baca Juga : Dari Senjata Tradisional Jadi Yoyo
Lalu kalau asalnya dari Prancis, bagaimana bisa jadi tradisi di Jepang, ya?
Konon, kendama dibawa ke Jepang melalui jalur sutra saat era Edo, ke Nagasaki, sekitar abad ke-18.
Saat itu, Nagasaki adalah satu-satunya kota di Jepang yang dibuka untuk perdagangan luar negeri.
Dulunya, permainan kendama dimainkan oleh orang dewasa, teman-teman.
Kemudian memasuki era Meiji, Menteri Pendidikan Jepang memperkenalkan permainan ini untuk pendidikan anak-anak di Jepang.
Baca Juga : 'Dari Sabang Sampai Merauke' yang Mirip dengan Lagu Kebangsaan Prancis