Mengapa Erupsi Gunung Anak Krakatau Menyebabkan Tsunami di Banten?

By Iveta Rahmalia, Minggu, 23 Desember 2018 | 11:52 WIB
Kondisi setelah terjangan tsunami di Wisma Kompas Karang Bolong, Banten. (Pusdalsis KG via Kompas.com)

Dikutip dari Kompas.com, Kepala Badan Geologi Rudy Suhendar mengatakan, Anak Krakatau memang telah bereupsi sejak 29 Juni 2018.

Erupsi terbesar pada Sabtu kemarin, gunung api ini melontarkan material hingga ketinggian 1.500 meter. Saat ini, para ahli dan tim penyelamat sedang menangani para korban bencana ini.

Baca Juga : Mengenal Ciri-ciri Terjadinya Tsunami