Ada Faktor Pendorong dan Faktor Pemicu Tanah Longsor, Apa Bedanya?

By Tyas Wening, Kamis, 3 Januari 2019 | 14:58 WIB
Ilustrasi tanah longsor (Pixabay)

Bobo.id - Bencana tanah longsor banyak terjadi saat musim hujan tiba.

Hal ini jugalah yang diprediksi atau diperkirakan oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana atau BNPB lewat prakiraan bencana tahun 2019, nih, teman-teman.

Bersamaan dengan tibanya musim hujan, tanah longsor dan banjir akan banyak terjadi di Indonesia hingga bulan April mendatang.

Dari prakiraan inilah, penting bagi kita untuk mengetahui penyebab dan juga upaya pencegahan tanah longsor, teman-teman. Terlebih bagi teman-teman yang tinggal di daerah rawan bencana.

Baca Juga : Banyak Orang Tak Suka Bau Amis Ikan, Kenapa Ikan Bau Amis?

BNPB menerangkan kalau tanah longsor adalah salah satu jenis gerakan massa tanah atau bebatuan atau campuran keduanya.

Gerakan ini nantinya akan menuruni atau keluar dari lereng karena terganggunya kestabilan tanah atau bebatuan penyusun lereng.

Penyebab terganggunya kestabilan tanah atau batuan penyusun lereng ini disebabkan oleh dua faktor, nih, teman-teman, yaitu faktor pendorong dan faktor pemicu.

Kedua faktor ini bisa muncul akibat proses alam maupun aktivitas manusia, lo. Apa perbedaan dari kedua faktor ini, ya?