Para sejarawan menganggap pasta Italia diperkenalkan oleh Marco Polo setelah ia selesai melakukan perjalanan dari Tiongkok.
Tapi ternyata hal tersebut salah, lo, karena adanya kesalahan penafsiran yang menyatakan kalau Marco Polo tidak asing dengan jenis makanan Tiongkok yang dibuat dari pohon pasta tadi.
Ada pengaruh Arab dalam pasta Italia
Ternyata, satu abad sebelum Marco Polo mulai mengembara, catatan mengenai pasta italia ini sudah ada, lo, teman-teman.
Baca Juga : Kenapa Letak Kancing Kemeja Perempuan dan Laki-laki Berbeda, ya?
Catatan ini menguatkan kesimpulan kalau pasta Italia tidak tercipta setelah Marco Polo mengenalkannya setelah kembali dari Tiongkok.
Catatan tadi ditulis oleh seorang sarjana geografi Arab pada tahun 1154 dan ia menemukan pasta yang terbuat dari tepung terigu lalu dibentuk memanjang seperti kawat di Pulau Sisilia.
Pulau Sisilia tempat ditemukannya pasta terletak di Laut Mediterania, yang adalah titik temu bagi pedagang Eropa, Arab, dan Afrika Utara saat itu.