Ada Orang yang Suka Aroma Hujan, Kenapa Aroma Hujan Disukai? #AkuBacaAkuTahu

By Sarah Nafisah, Kamis, 31 Januari 2019 | 12:37 WIB
Ilustrasi keluar rumah sat hujan (pixabay/candoyi)

Bumi Basah

Pertama kali dinamai oleh dua peneliti Australia pada 1960-an, aroma hangat dan bersahaja yang kita alami ketika hujan menghantam tanah diproduksi oleh bakteri.

Prof Mark Buttner, kepala mikrobiologi molekuler di John Innes Center mengatakan bahwa bakteri ini sangat berlimpah di tanah.

Baca Juga : Tak Ada Mobil dan Motor, Inilah Desa Giethroon, Venesianya Belanda

Jadi sebenarnya saat kita mencium aroma tanah yang lembab, sebenarnya yang kita cium adalah molekul yang dibuat oleh bakteri jenis tertentu, lo.

Molekul itu bernama geosmin yang diproduksi oleh Streptomyces. Hidup di tanah yang paling sehat, bakteri ini juga digunakan untuk membuat antibiotik.

Tetesan air yang mengenai tanah menyebabkan geosmin dilepaskan ke udara, membuatnya jauh lebih berlimpah setelah hujan turun.

Baca Juga : Surva, Festival Topeng di Bulgaria untuk Mengusir Roh Jahat