Dongeng Anak: Si Kerdil Berhidung Panjang (Bag. 2)

By Sarah Nafisah, Selasa, 26 Maret 2019 | 17:44 WIB
Dongeng Anak: Si Kerdil Berhidung Panjang. (Dok. Majalah bobo)

Pemilik pangkas rambut itu berkata, "Sungguh anak yang malang! Tapi kau tak perlu bersedih. Maukah engkau bekerja padaku? Di sebelah sana ada sebuah pemangkas rambut. Di depan tokonya ada seorang raksasa yang selalu mengajak setiap orang agar memotong rambutnya di tempat tuannya. Kalau kau mau bekerja seperti itu, kau akan kuberi upah tempat tinggal bersamaku!"

Yunus berpikir sebentar, "Tidak aku tidak mau bekerja seperti itu!" kata Yunus dalam hati. Yunus mengucapkan terima kasih kepada pemilik pangkas rambut yang baik itu.

Baca Juga : Dari Bandara Terluas Hingga Terbaik, Ini 5 Bandara Keren di Dunia

Yunus kemudian pergi ke kota lain. Sepanjang jalan Yunus berpikir, sebaiknya aku bekerja di istana saja. Aku akan bekerja di sana sebagai tukang masak istana. Ia tahu, ia dapat memasak masakan yang lezat-lezat dan beraneka ragam. Yunus membulatkan tekadnya pergi ke istana.

Tentu saja para penjaga istana melarangnya masuk. Yunus berkata, "Aku ingin bekerja sebagai tukang masak di sini. Dapatkah aku bertemu dengan kepala tukang masak istana?" Penjaga itu masuk dan memanggil kepala tukang masak istana.

Baca Juga : Banyak Bentuk dan Rasa, Kita Cari Tahu Sejarah Permen Jelly, yuk!