Meskipun terbuka secara otomatis tanpa perlu didorong, ditarik, atau digeser, gerakan pintu otomatis bukan disebabkan oleh sihir, kok, teman-teman. Hi... hi... hi....
Pintu otomatis dapat terbuka dengan sendirinya akibat kerja sensor yang ada di pintu tersebut.
Dengan adanya sensor di pintu otomatis, sensor dapat merasakan banyak hal yang ada di sekitarnya sesuai dengan pengaturan yang diberikan.
Sensor dapat merasakan berbagai hal, misalnya suara, berat, cahaya, gerakan, hingga asap, lo, teman-teman.
Nah, pintu otomatis yang ada di beberapa tempat umum menggunakan berbagai jenis sensor, seperti sensor gerakan atau sensor berat.
Baca Juga : Dimanakah Tempat yang Paling Banyak Ditinggali Bakteri di Rumah Kita?
Sensor Disamarkan di Bagian-Bagian Pintu
Ketika kita mendekati pintu, maka pintu akan terbuka secara otomatis dan menutup ketika kita menjauh.
Hal ini disebabkan karena sensor yang membuat pintu membuka berada di sekitar pintu saja dan disamarkan agar tidak terlihat.
Misalnya saja, pintu otomatis dengan sensor berat biasanya akan menyembunyikan sensornya di bawah keset yang berada di depan pintu.