Peristiwa anak unggas yang menganggap hal pertama yang dilihatnya sebagai induk disebut sebagai imprinting atau mencetak.
Ini membuat anak-anak unggas tadi percaya kalau apa yang dilihatnya pertama kali saat menetas merupakan induk mereka.
Ternyata proses imprinting ini penting untuk hewan, lo, teman-teman, terutama unggas seperti burung.
Tahap imprinting menjadi proses pembelajaran yang akan didapatkan oleh anak-anak induk setelah menetas dari telurnya dan penting untuk kelangsungan hidupnya.
Penyebabnya adalah karena anak-anak unggas tidak mengetahui secara otomatis atau langsung seperti apa dirinya ketika menetas.
Baca Juga : Menjadi Rusa Terbesar di Indonesia, Ini Dia Fakta Unik Rusa Sambar!
Hal ini kemudian membuat anak-anak unggas membutuhkan contoh, sehingga apa yang mereka lihat secara langsung ketika baru keluar dari cangkangnya menjadi ingatan visual pertama mereka.
Nah, inilah sebabnya anak-anak unggas yang baru menetas dari telurnya akan menganggap hal pertama yang dilihatnya sebagai induk, karena mereka merasa hal tersebutlah yang akan mengajarkan anak-anak unggas tadi banyak hal hingga dewasa.
Dengan melakukan proses imprinting, maka memungkinkan anak unggas untuk bisa memahami perilaku dan vokalisasi yang sesuai pada spesies mereka, nih, teman-teman.
Selain itu, imprinting juga membantu anak unggas untuk bisa mengenali hewan lain dari spesiesnya dan belajar untuk bersosialisasi sehingga bisa mendapatkan pasangan dari spesiesnya.