Cegukan ini bermula dari adanya kejang atau kontraksi tiba-tiba yang tidak disengaja di diafragma.
Diafragma adalah sekat antara rongga dada dan rongga perut, berupa otot berbentuk kubah yang terletak di bawah paru-paru. Kita menggunakan otot ini untuk menghirup udara, teman-teman.
Setelah ada kontraksi pada diafragma, pita suara dan celah suara akan tertutup secara tiba-tiba.
Gerakan diafragma memicu tubuh menghirup udara secara tiba-tiba. Namun, pita suara yang tertutup membuat air tidak bisa masuk saluran udara dan masuk ke paru-paru.
Inilah saat muncul suara cegukan, teman-teman.
Apa Cegukan Ada Fungsinya Bagi Tubuh?
Ilmuwan belum menemukan adanya manfaat kesehatan atau fisiologi dari cegukan ini, nih.
Ini sama dengan beberapa struktur anatomi tubuh manusia yang masih dipertanyakan fungsinya, teman-teman.
Misalnya sepert selaput mata, otot telinga, gigi geraham, usus buntu, dan yang lainnya.
Peneliti juga punya berbagai pendapat tentang ini, apakah aktivitas tubuh atau anatomi tubuh yang fungsinya belum jelas itu adalah bagian dari evolusi di masa lalu, atau memang punya fungsi rahasia yang belum ditemukan.
Pernapasan Amfibi dan Bayi Mamalia
Namun, ada teori yang mempercayai bahwa awalnya cegukan ini bermula jutaan tahun sebelum ada manusia.
Paru-paru dianggap sebagai struktur pernapasan yang berevolusi pada ikan di zaman purba yang tinggal di perairan hangat dan mengandung sedikit oksigen. Sehingga paru-paru ini digunakan untuk mengambil oksigen di atas permukaan air.
Baca Juga: Apa yang Terjadi di Tubuh Saat Kita Menangis? #AkuBacaAkuTahu