Tingkat Polusi Kota Jakarta Tinggi, Bagaimana Cara Mengukur Polusi Udara?

By Tyas Wening, Senin, 29 Juli 2019 | 17:24 WIB
Ilustrasi Polusi. (Pixabay)

Enam unsur ini adalah polutan udara utama atau unsur utama yang menyebabkan polusi udara, yaitu PM2,5, PM10, sulfur dioksida (SO2), nitrogen dioksida (NO2), karbon monoksida (CO), dan ozon (O3) di permukaan tanah.

Selain dengan menggunakan angka, penilaian kualitas udara yang ditunjukkan oleh AQI juga bisa dilihat dari warna indikator AQI.

Kalau hasilnya menunjukkan warna hijau, ini artinya kualitas udara berada dalam kondisi yang baik untuk kesehatan.

Namun kalau indikator sudah mengarah ke warna kuning, orange, merah, bahkan ungu, ini artinya kualitas udara semakin buruk, lo.

Baca Juga: Di Usia Berapa dan Seberapa Banyak Anak-Anak Boleh Minum Jamu?

Apa Itu PM2,5 yang Merupakan Salah Satu Polutan Utama?

Tidak hanya nilai AQI yang menunjukkan buruknya kualitas udara di suatu wilayah, tapi juga batas PM2,5.

Kalau teman-teman perhatikan, Bobo sudah menyebutkan PM2,5 sebagai salah satu unsur polutan udara utama dalam pencemaran udara, lo.

PM2,5 adalah singkatan dari Particulate Matter 2,5, teman-teman, yaitu partikel udara yang bersifat halus dengan ukuran lebih kecil dari 2,5 mikrometer.

Partikel ini dianggap berbahaya bagi kesehatan, lo, karena bisa dengan mudah masuk ke saluran pernapasan.