Bobo.id– Teman-teman tentu pernah melihat panel surya. Panel yang digunakan untuk mengumpulkan sinar matahari itu biasanya berbentuk datar di permukaan yang datar juga.
Namun, panel surya yang satu ini unik, bentuknya seperti balon.
Baca Juga: Stasiun Panel Surya Ruang Angkasa Pertama Akan Dibuat Tiongkok, Apa Tujuannya?
Sumber Energi yang Ramah Lingkungan
Matahari selalu bersinar setiap hari. Sinarnya adalah salah satu sumber energi yang dapat dimanfaatkan oleh manusia.
Sumber energi ini termasuk sumber energi yang ramah lingkungan karena tidak menimbulkan pencemaran.
Energi dari sinar matahari dikumpulkan dengan menggunakan panel surya.
Baca Juga: Keren! Gedung Sekolah Ini Dilapisi 12.000 Panel Surya Warna Biru!
Terkait dengan Cuaca
Pemanfaatan energi dari sinar surya belum dilakukan di banyak tempat.
Selain karena biayanya yang mahal, ada juga masalah yang terkait dengan cuaca.
Apabila di suatu tempat mendung dan hujan seharian, sinar matahari yang diterima panel surya tidak terlalu banyak.
Jadi, jumlah energi yang didapat setiap hari belum tentu sama.
Energi itu juga kemungkinan tidak akan cukup untuk digunakan sehari-hari, terutama pada malam hari.
Baca Juga: Panel Surya di Atas Lintasan Sepeda
Balon Surya
Nah, sebuah tim peneliliti yang tergabung dalam NextPV berusaha mengatasi masalah tersebut.
NextPV adalah proyek penelitian kerja sama Pusat Penelitian Ilmiah Nasional Prancis dan Universitas Tokyo.
Tim ini mengembangkan balon surya (solar ballon). Balon ini ditempatkan di atas awan, sekitar 6 km sampai 20 km dari permukaan Bumi.
Letaknya yang di atas awan membuatnya terbebas dari bayangan awan sekaligus tidak terkena hujan. Energi yang didapat pun akan lebih besar.
Alat itu sekarang masih dalam tahap penyempurnaan dan belum banyak digunakan.
Salah satu yang perlu disempurnakan adalah kabel panjang yang digunakan untuk menyambungkan balon surya dengan pangkalan pembangkit listrik.
Lihat juga video ini, yuk!