Ingin Mengunjungi Pura di Bali? Ini Etika yang Harus Diperhatikan

By Cirana Merisa, Kamis, 15 Agustus 2019 | 18:00 WIB
Pura Besakih di Bali. (Creative Commons/Schnobby)

1. Pura Terdiri dari Tiga Bagian

Pura di Bali terdiri dari tiga bagian atau halaman. Halaman pertama adalah Hutama Mandala atau disebut juga halaman tengah.

Halaman ini hanya boleh dikunjungi oleh orang yang bersembahyang, teman-teman.

Di sini juga disimpan berbagai kesenian sakral, arca, dan lambang Dewa yang merupakan perwujudan Tuhan dalam kepercayaan Hindu Bali.

Baca Juga: Kenalan dengan 3 Pemeran Legend Hero yang Akan Datang ke Rumah Bobo, yuk!

Halaman selanjutnya adalah Madya Mandala, tempat diselenggarakannya kesenian semi sakral, seperti wayang, topeng, dan barong.

Di sini, biasanya orang memasak untuk keperluan pura. Sama seperti Huatama Mandala, hanya orang yang bersembahyang yang boleh memasuki Madya Mandala.

Selanjutnya adalah halaman paling luar, yaitu Nista Mandala. Semua orang boleh mengunjungi bagian ini, termasuk juga turis yang tidak bersembahyang.

Namun, ada beberapa peraturan khusus yang berlaku bagi orang yang berkunjung ke Nista Mandala.

Baca Juga: Hal-Hal yang Perlu Diketahui tentang Antioksidan dan Manfaatnya bagi Tubuh