Tidak Hanya Indonesia, 17 Agustus Juga Dirayakan Negara Gabon, lo!

By Sarah Nafisah, Sabtu, 17 Agustus 2019 | 11:30 WIB
Perairan di Negara Gabon (pixabay/Movmy)

Bobo.id – Wah, hari ini negara kita merayakan hari kemerdekaannya ang ke-74 tahun, lo. Apakah teman-teman mengikuti perlombaan yang ada di sekitar rumah?

Tahukah teman-teman? Tidak hanya Indonesia yang merayakan hari kemerdekaannya di tanggal 17 Agustus.

Baca Juga: Sejarah Lomba 17 Agustus, Ternyata Baru Ada pada Tahun 1950, lo!

Ada sebuah negara di benua Afrika yang memiliki hari kemerdekaan yang sama dengan negara kita.

Nama negaranya adalah Gabon, ada yang pernah mendengarnya? Negara Gabon terletak di wilayah Afrika Tengah.

Kita cari tahu fakta dari negara ini, yuk!

Baca Juga: CPR Dilakukan untuk Menyelamatkan Nyawa, Apa Itu CPR? #AkuBacaAkuTahu

1. Asal-usul Nama Gabon

Nama Gabon berasal dari "Gabão".

Dalam bahasa Portugis ini berarti "mantel", ini disesuaikan dengan bentuk muara sungai Komo dekat Libreville.

Baca Juga: Jadi Kemasan Barang, Ini Kisah di Balik Penemuan Kotak Kardus!

2. Hari Kemerdekaan yang Sama dengan Indonesia

Republik Gabon adalah sebuah negara di Afrika bagian barat yang hari kemerdekaannya sama dengan Indonesia.

Tepatnya 17 Agustus 1960, Gabon resmi menjadi negara yang sepenuhnya merdeka dari kekuasaan Prancis.

3. Kaya Akan Sumber Daya Alam

Gabon menjadi negara yang kaya akan minyak bumi dan memiliki cadangan mangan terbesar kedua di dunia, lo.

Selain itu, Gabon juga kaya akan bijih besi, emas, uranium, gas alam, dan hutan yang luas.

Baca Juga: Pernah Dengar Lagu Pelangiku? Kenalan dengan Penyanyinya, yuk!

4. Luasnya Hampir Dua Kali Luas Kalimantan Tengah

Gabon berbatasan dengan Guinea Khatulistiwa dan Kamerun di sebelah utara, serta Republik Kongo di barat dan selatan.

Luas wilayah Gabon hampir sama dengan dua kali luas Provinsi Kalimantan Tengah, yaitu 267.667 km persegi.

5. Suku Gabon

Suku di Gabon terdiri dari 50 suku.

Beberapa di antaranya adalah suku Fang, Myene, teke, dan Punu.’

Sedangkan sisanya berjumlah sekitar ratusan.

Secara budaya, bertahap sebagian suku di sana sudah bergabung yang membuat beberapa di antaranya kehilangan bahasa dan ciri khas.

(Penulis: Yomi Hanna)

Baca Juga: Baru Pertama Kali Pelihara Kucing? Begini Cara Memberi Makan Kucing

#GridNetworkJuara

Tonton video ini, yuk!