Melestarikan Bahasa Daerah, Budaya Indonesia yang Hampir Punah

By Avisena Ashari, Senin, 19 Agustus 2019 | 11:30 WIB
Selain menggunakan bahasa Indonesia dan bahasa asing, yuk, lestarikan bahasa daerah! (Ode/Majalah Bobo)

Bobo.id – Salah satu kekayaaan negara Indonesia adalah jumlah suku dan budaya yang sangat banyak, teman-teman. Tapi, apakah benar budaya Indonesia banyak yang hampir punah?

Dengan teknologi yang semakin modern, dikhawatirkan budaya Indonesia yang hampir punah semakin banyak, nih.

Salah satu budaya Indonesia yang hampir punah adalah beberapa bahasa daerah.

Yuk, kita cari tahu fakta tentang bahasa daerah di Indonesia dan cara melestarikannya!

Bahasa Daerah, Budaya Indonesia yang Hampir Punah

Meski sehari-hari kita sering menggunakan bahasa Indonesia dan mahir berbahasa Inggris, menggunakan bahasa daerah juga penting, lo, teman-teman.

Tahukah kamu? Pada awal tahun 2018, 11 bahasa daerah di Indonesia dinyatakan punah.

11 bahasa daerah di Indonesia yang dinyatakan punah itu adalah bahasa daerah dari Maluku, yaitu Kajeli/Kayeli, Piru, Moksela, Palumata, Ternateno, Hukumina, Hoti, Serua, dan Nila. Kemudian dua bahasa lainnya adalah bahasa dari Papua yaitu Tandia dan Mawes.

Selain ada 11 bahasa daerah yang dinyatakan punah, ada empat bahasa daerah yang masuk kategori kritis dan dua bahasa daerah mengalami kemunduran. Sedih, ya?

Baca Juga: 4 Bahasa Termuda di Dunia Digunakan di Mana Saja, ya? Yuk, Cari Tahu!