Bobo.id - Buah dan sayur adalah sumber nutrisi yang berguna bagi tubuh kita, teman-teman.Tentunya, buah dan sayur yang baik untuk tubuh kita adalah buah dan sayur yang segar. Karenanya, buah dan sayur biasanya disimpan di dalam kulkas.Meski begitu, sayur dan buah tetap bisa lekas busuk meski disimpan dalam kulkas, nih.Rupanya, ada cara yang bisa kita lakukan untuk mencegah sayur dan buah lekas busuk, teman-teman.Ada beberapa sayur dan buah yang sebaiknya tidak disimpan berdampingan, lo.Yuk, cari tahu cara menyimpan sayur dan buah agar lebih awet dan tidak lekas membusuk.1. Menyimpan Timun di Tempat KhususBuah-buahan seperti tomat, pisang, dan melon, menghasilkan gas etilen. Gas etilen adalah zat yang mempercepat pembusukan, teman-teman.Rupanya, timun sangat sensitif terhadap gas etilen ini, sehingga dalam penyimpanannya membutuhkan tempat sendiri.Timun sebenarnya lebih sesuai disimpan di meja dapur. Tetapi jika kita ingin mengonsumsi timun dingin yang segar, maka dapat menyimpannya selama beberapa hari di kulkas namun di tempat yang terpisah dari buah-buahan lain.
Baca Juga: Kucing Melompat saat Melihat Timun di Dekatnya, Benarkah Kucing Takut Timun? #AkuBacaAkuTahu
2. Menyimpan Umbi Akar di Tempat KhususUmbi akar seperti wortel, ubi jalar, bit, dan bawang adalah beberapa hasil tumbuhan paling padat gizi karena menyerap nutrisi dari tanah.Untuk memertahankan nutrisi baik tersebut, sebaiknya kita menyimpan umbi-umbian di tempat sejuk, gelap, dan lembap.Menurut ohmyveggies.com menempatkan umbi akar dalam kantong kertas atau plastik di dalam rak, akan lebih baik.Karena jika kita menempatkannya di dalam lemari es, sayuran akan melunak dan membusuk lebih cepat.3. Memisahkan Penyimpanan Buah Jeruk dan ApelAda beberapa buah yang tidak bisa disimpan bersama-sama, teman-teman.Menurut Matthew Robinson, seorang koki dan penulis dari The Culinary Exchange, buah-buahan mengeluarkan gas etilen yang akan menyebabkan pembusukan lebih cepat dari produk di sekitarnya.Cara untuk menyimpan apel dan jeruk bersamaan di kulkas supaya keduanya tetap segar adalah menempatkan jeruk di kantung jaring, di tempat yang tidak berdekatan dengan apel.Kantung jaring memungkinkan adanya sirkulasi udara di sekitar jeruknya, dan penggunaan kantung plastik bisa membuat jeruk lekas berjamur.
Baca Juga: Wah, Buah Ajaib Ini Bisa Mengubah Rasa Asam Menjadi Manis, Apa Rahasianya?
4. Memisahkan Bawang Bombai dan KentangMenyimpan bawang bombai dan kentang berdampingan bisa juga tidak disarankan, nih.Seperti umbi akar lainnya, kentang sebaiknya disimpan di keranjang di tempat yang sejuk dan gelap supaya tetap segar.Lebih baik lagi jika kentang disimpan dalam kantung kertas, teman-teman.Oh iya, meski tempatnya sejuk, usahakan tidak menyimpan kentang di tempat yang terlalu lembap karena bisa membuanya lekas melunak.Kemudian, kita bisa menyimpan bawang bombai dan bawang putih berdampingan di ruang yang sirkulasi udaranya baik.5. Menyimpan Tomat di Luar KulkasMenyimpan tomat di lemari es dapat membuatnya lembek dan terasa hambar.Menurut eatright.org, tomat dapat disimpan di kulkas selama 2-3 hari.Tetapi, tomat yang disimpan pada suhu kamar memiliki lebih banyak cita rasa. Jadi, akan lebih baik jika tomat disimpan di luar kulkas.
Baca Juga: Saat Basi, Keripik Kentang Melunak dan Roti Mengeras, Kenapa, ya?
6. Menyimpan Alpukat dengan PisangJika alpukat kurang matang, kita bisa menyimpannya di samping pisang. Gas yang dilepaskan dari pisang bisa membantu mempercepat proses pematangan alpukat.Bila kita perlu memperpanjang umur alpukat, kita bisa menyimpannya di kulkas. Suhu dingin bisa memperlambat proses pematangan alpukat.Itulah beberapa tips menyimpan buah supaya bisa disimpan lebih lama.
Baca Juga: Bolehkah Kita Makan Daging Buah Alpukat yang Sudah Kecokelatan?
Penulis: Virny Apriliyanty
Yuk, lihat video ini juga!