Kakek Justo Gallego yang Tidak Patah Semangat
Kakek Justo Gallego ini lahir pada 1925 di Mejorada del Campo, Madrid, Spanyol.
Saat berusia 27 tahun, kakek Justo bergabung dalam sebuah biara dan menjadi biarawan.
Namun, suatu hari beliau mengalami sakit TBC, sehingga tidak melanjutkan berada di biara itu.
Karenanya, kakek Justo mulai membangun gereja di tanah keluarga yang diwarisinya.
Bahkan, meski usianya sudah lebih dari 90 tahun, kakek Justo masih semangat membangun gerejanya.
Inspirasi Membangun Gereja
Karena tidak memiliki latar belakang pendidikan arsitektur atau yang berhubungan dengan bangunan, kakek Justo mendapatkan inspirasi dari buku dan foto kastil serta katredal dari berbagai belahan dunia.
Sebagian besar bangunan ini berbentuk mirip bergaya Rum, yaitu bangunan Eropa pada tahun 900 – 1200.
Awal mula kakek Justo membangun gereja itu, kakek Gusto menggunakan uang warisan keluarganya untuk membeli bahan bangunan. Kemudian, beliau juga mengumpulkan batu bata yang masih bisa dipakai di sekitar kota tempat tinggalnya.
Baca Juga: Kisah Penjual Es Terakhir yang Mengumpulkan Es dari Gletser di Pegunungan