Bobo.id – Ada musik yang terdengar saat kita melewati jalan ini menggunakan mobil. Jalan ini dikenal dengan nama “jalan melodi”.
Ditemukan Tanpa Sengaja
Seorang insinyur Jepang bernama Shizuo Shinoda sedang menggali dengan buldoser ketika tanpa sengaja buldosernya mengenai permukaan jalan.
Baca Juga: Sering Dengarkan Musik Pakai Earphone Sampai Tidur? Hati-Hati, Ini 3 Bahayanya
Permukaan jalan itu tergores cukup dalam. Pada saat ia melewati jalan yang tergores itu, terdengar getaran yang menghasilkan suara seperti nada musik.
Penemuan ini menimbulkan ide untuk membuat jalan musik dan kemudian diteliti oleh para ilmuwan dari Institut Penelitian Industri Hokkaido.
Mereka kemudian membuat beberapa ruas jalan yang dikenal sebagai “jalan melodi”.
Ruas jalan seperti ini ada di Hokkaido, Wakayama, Shizuoka, dan Gunma di Jepang.
Baca Juga: Yuk, Coba Berbagai Makanan Khas Jepang Selain Ramen dan Sushi!
Kecepatan yang Tepat
Musik yang dihasilkan dari jalan melodi ini tergantung pada seberapa jauh jarak alur dan dalamnya alur.
Semakin dekat alurnya, semakin tinggi nada suara yang dihasilkan, teman-teman.
Baca Juga: Ada Hubungan yang Erat Antara Kopi dan Gembala Kambing, Seperti Apa?
Salah satu faktor paling penting untuk menghasilkan musik di jalan melodi adalah kecepatan mobil yang melaluinya.
Untuk mendengarkan musik, kecepatan mobilnya harus sekitar 28 mil per jam atau sekitar 45 kilometer per jam.
Wah, asik sekali, kan, kalau kita bisa mendengarkan musik saat melewati jalan itu!
Baca Juga: Mau Tahu Manfaat Mendengarkan Musik? Ada di Majalah Bobo Edisi 11, lo!
Tidak Hanya di Jepang
Teknologi membuat jalan melodi ini pertama kali diteliti secara ilmiah di Jepang yang membuat Jepang terkenal akan jalan melodinya.
Namun begitu, pembuatan jalan melodi yang pertama kali bukan di Jepang, lo.
Baca Juga: Asyik, Kita Bisa Bermain Game Pokemon Masters di Android dan iOS!
Jalan melodi pertama dibuat di Gylling, Denmark, oleh dua orang seniman Denmark yaitu Steen Krarup Jensen dan Jakob Freud-Magnus pada 1995.
Sayangnya, jalan melodi ini tidak terkenal. Pembuatan jalan melodi baru menjadi terkenal setelah dibuat oleh Jepang pada tahun 2008.
Setelah itu, ada cukup banyak jalan melodi di beberapa tempat, antara lain di Korea Selatan dan Amerika Serikat.
Baca Juga: Sombrero, Topi Lebar Khas Meksiko yang Menginspirasi Topi Koboi
Lihat video ini juga, yuk!