Bobo.id – Teman-teman pasti sudah pernah mendengar tentang gas rumah kaca, kan?
Gas rumah kaca terdiri dari apa saja, sih, sebenarnya?
Gas rumah kaca terdiri dari beragam hal yang bisa muncul dari aktivitas manusia, dan gas rumah kaca ini terdiri dari beberapa macam gas, teman-teman.
Gas rumah kaca ini berkontribusi membuat efek rumah kaca. Apa itu, ya?
Yuk, cari tahu gas rumah kaca terdiri dari apa saja dan apa itu efek rumah kaca!
Lima Gas Rumah Kaca yang Ada di Atmosfer
Gas rumah kaca adalah komopnen di atmosfer yang berkontribusi pada efek rumah kaca, teman-teman.
Beberapa jenis gas rumah kaca muncul akibat aktivitas manusia seperti pembakaran bahan bakar fosil seperti batu bara.
Gas rumah kaca utama yang ada di atmosfer Bumi ini adalah uap air, karbon dioksida, metana, nitrogen oksida, ozon, sulfur heksaflorida, perfluorocarbon, dan klorofluorokarbon.
Beberapa di antara gas rumah kaca itu memiliki dampak paling besar pada efek rumah kaca di Bumi, teman-teman:
- Uap air menyebabkan 36 – 70 persen efek rumah kaca di Bumi
- Karbondioksida menyebabkan 9 0 26 persen efek rumah kaca di Bumi
- Metana yang menyebabkan 4 – 9 persen efek rumah kaca di Bumi, dan
- Ozon, yang menyebabkan 3 – 7 persen efek rumah kaca di Bumi.
Hmm.. rumah kaca itu kan tempat menanam tanaman, Bo? Lalu sebenarnya, efek rumah kaca itu apa sih, Bo?
Baca Juga: Wah, Populasi Gajah Hutan Afrika Berpengaruh pada Perubahan Iklim