Bobo.id - Siapa yang suka menonton film? Biasanya, film apa yang suka teman-teman tonton?
Ada banyak film bagus yang cocok untuk anak-anak seusia kita, baik itu film di bioskop maupun di televisi.
Misalnya saja film animasi keluaran Disney atau juga film-film keluarga buatan orang Indonesia.
Baca Juga: Mengapa Kita Harus Mengikuti Upacara Bendera Setiap Senin di Sekolah?
Nah, sebelum menonton film, pastikan kategori film itu memang sesuai dengan usia kita, ya.
Biasanya, film yang tayang di bioskop maupun televisi memiliki rating berdasarkan usia.
Apa pentingnya rating film berdasarkan usia ini untuk kita, ya? Yuk, kita simak penjelasannya!
Baca Juga: Benarkah Matahari Lebih Besar saat Terbit dan Terbenam daripada saat di Atas Kepala?
Rating Film Berdasarkan Usia di Indonesia
Indonesia memiliki Lembaga Sensor Film yang salah satu tugasnya adalah memberikan rating berdasarkan usia kepada film-film yang akan tayang.
Dulu, rating film berdasarkan usia dibagi menjadi tiga, yaitu SU atau Semua Umur, R atau Remaja, dan D atau Dewasa.
Pada 2014, pemerintah mengeluarkan aturan baru tentang rating film berdasarkan usia ini.
Baca Juga: 7 Fakta Seru Ubur-Ubur, Salah Satunya Pernah Dibawa ke Ruang Angkasa
Pada Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2014, tertulis rating film terbagi menjadi empat.
1. SU (Semua Umur) dengan konten film harus ramah anak.
2. 13+ dengan konten film untuk orang yang sudah berusia 13 tahun ke atas.
3. 17+ dengan konten film untuk orang yang sudah berusia 17 tahun ke atas.
4. 21+ dengan konten film untuk orang yang sudah berusia 21 tahun ke atas.
Baca Juga: Yuk, Ikut Merayakan World Space Week 2019! Acara Apa Itu, ya?
Amerika Serikat Punya Rating Film Sendiri
Jika menonton film buatan luar negeri, terutama Amerika Serikat, mungkin teman-teman akan menemukan rating film yang berbeda dengan yang ada di Indonesia.
Yap, itu karena Amerika Serikat memiliki rating film berdasarkan usia yang sedikit berbeda dengan Indonesia.
Klasifikasi rating film ini dibagi menjadi lima kategori.
1. G (General Audiences) dengan konten film yang harus ramah anak.
Baca Juga: Agar Tidak Bosan saat Pesawat Terlambat atau Delay, Lakukan 4 Hal Ini, yuk!
2. PG (Parental Guidance) dengan konten film yang mungkin tidak cocok ditonton anak kecil dan butuh pengawasan orang dewasa.
3. PG-13 (Parental Guidance under 13) dengan konten film yang mungkin tidak cocok ditonton anak berusia di bawah 13 tahun dan butuh pengawasan orang tua.
4. R (Restricted) dengan konten film yang mungkin tidak cocok ditonton anak berusia di bawah 17 tahun dan butuh pengawasan orang tua.
5. NC-17 (Not for Children under 17) dengan konten film yang khusus untuk orang dewasa berusia 18 tahun ke atas. Anak-anak di bawah usia 18 tahun dilarang menonton.
Baca Juga: Terlihat Mirip, Apa Bedanya Gado-Gado, Karedok, dan Pecel? #AkuBacaAkuTahu
Rating Siaran di Televisi
Selain rating film, ada juga rating siaran berdasarkan usia yang mengatur siaran, program, dan film yang tayang di televisi.
Di Indonesia, rating ini ditentukan oleh Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) dan tdimuat dalam Peraturan Komisi Penyiaran Indonesia Nomor 02 Tahun 2012.
Rating siaran di televisi berdasarkan usia ini dibagi menjadi lima kategori.
Baca Juga: Sudah Mulai Terlihat di Langit Malam, Ketahui Fakta Seru Rasi Bintang Orion, yuk!
1. SU dengan konten film untuk semua orang di atas usia 2 tahun.
2. P dengan konten film untuk anak-anak prasekolah usia 2 sampai 6 tahun.
3. A dengan konten film untuk anak-anak usia 7 sampai 12 tahun.
4. R dengan konten film untuk remaja usia 13 sampai 17 tahun.
5. D dengan konten film untuk remaja usia 18 tahun ke atas dan orang dewasa.
Baca Juga: Kandungan di Minuman Bersoda Ternyata Bisa Membuat Kita Kecanduan
Apa Pentingnya Menonton Film Sesuai Usia?
Penting bagi kita untuk memperhatikan rating film sebelum menontonnya supaya kita tetap menonton film yang sesuai dengan usia kita.
Sebab film bisa jadi membawa pengaruh buruk bagi kita, meskipun salah satu tujuan kita menonton adalah mencari hiburan.
Jika kita menonton film dengan rating 13+ misalnya, padahal kita baru berusia 10 tahun, itu bisa membuat kita terpapar hal-hal yang tidak diinginkan.
Baca Juga: Stop Bawa Pulang Pasir dan Kerang saat Berlibur ke Pantai, Ini Alasannya
Mungkin saja kita tidak mengerti jalan ceritanya karena terlalu berat dan kita memang belum cukup umur untuk mengerti hal-hal tersebut.
Apalagi ada film yang mengandung kekerasan yang jika ditonton oleh anak kecil justru jadi membawa pengaruh buruk.
Maka itu, pastikan teman-teman menonton film sesuai dengan usia masing-masing, ya.
Baca Juga: 4 Jenis Makanan dan Minuman yang Sering Jadi Penyebab Keracunan
Lihat video ini juga, yuk!