Pernah Makan Sate Bandeng Khas Banten? Ini Kisah di Baliknya!

By Avisena Ashari, Selasa, 8 Oktober 2019 | 19:45 WIB
Sate bandeng khas Banten (Gunawan Kartapranata/Wikimedia Commons)

Sultan pun meminta juru masak menjamu tamu-tamu dengan memasak hidangan bandeng yang lezat.

Tapi, sultan berpesan bahwa juru masak harus membersihkan duri halus dalam daging ikan bandeng.

Sate Bandeng, Cara Baru Menikmati Bandeng

Para juru masak kerajaan pun saling bertukar ide dan gagasan untuk menciptakan hidangan bandeng sesuai dengan pesanan Sultan Banten.

Salah satu juru masak mengusulkan agar ikan bandeng ditekan hingga dagingnya hancur, kemudian dagingnya dikeluarkan melalui mulut ikan.

Kemudian, duri ikan dipatahkan dan dikeluarkan perlahan sehingga yang tersisa hanya kulit, kepala, dan ekor ikan bandeng.

Kemudian, daging bandeng yang dikeluarkan tadi dihaluskan kembali dan disaring sampai bersih dari duri halusnya.

Daging bandeng yang sudah bebas duri pun diuleni dengan bumbu-bumbu yang dihaluskan dan santan kental.

Setelah adonan itu matang, adonan daging kembali dimasukkan ke dalam kulit bandeng.

Baca Juga: Suka Minuman Rasa Taro? Di Hawaii, Ada Makanan Khas dari Tumbuhan Taro!