Menyelam dalam Air Terasa Menenangkan, Apa yang Terjadi di Tubuh?

By Avisena Ashari, Minggu, 8 Desember 2019 | 17:15 WIB
Ilustrasi menyelam saat berenang (Pixabay/adrit1)

Bobo.id – Apakah di antara teman-teman ada yang hobi berenang?

Saat sedang berenang, mungkin teman-teman juga sesekali menyelam ke dalam air.

Saat menyelam dalam air, apakah kamu pernah merasakan ketenangan?

Jika pernah, ternyata ada alasan mengapa menyelam di dalam air membuat tenang, yaitu sebuah refleks yang dimiliki mamalia.

Refleks ini juga membuat kita tenang saat wajah kita terkena air, lo.

Yuk, cari tahu penjelasannya!

Baca Juga: Membuat Mata Perih Saat Berenang, Sebenarnya Zat Apa yang Ada di Kolam Renang?

Reflek Menyelam Mamalia

Manusia termasuk ke dalam kategori mamalia. Setiap mamalia memiliki sebuah refleks yang unik, nih.

Refleks inilah yang membuat perasaan tenang atau santai saat kita berada di dalam air, namanya mammalian dive reflex.

Saat kita masuk ke dalam air, refleks menyelam itu terjadi di tubuh.

Ketika wajah kita mulai terkena air, rupanya tubuh melambatkan detak jantung, teman-teman.

Detak jantung yang melambat ini disebut bradikardia dan efek ini terjadi sangat cepat.

Menurut penelitian, refleks menyelam mamalia bisa melambatkan detak jantung manusia sekitar 10 – 25 persen.

Rupanya efek itu membuat manusia merasakan perasaan tenang saat di dalam air.

Penelitian lainnya menyebutkan bahwa saat detak jantung kita memelan, kita cenderung merasa lebih tenang.

Dalam kondisi biasa, detak jantung kita melambat saat kita menarik napas secara perlahan.

Baca Juga: Tidak Boleh Berenang saat Ada Petir Menyambar, Apa Sebabnya, ya?

Proses di Tubuh Saat Refleks Menyelam Terjadi

Peneliti menyebut bahwa mammalian dive reflex merupakan asil dari adaptasi evolusi mamalia yang membuat mamalia bisa berada di air lebih lama.

Detak jantung yang melambat juga memengaruhi jumlah oksigen yang masuk ke dalam darah, sehingga tubuh bisa langsung menghemat oksigen.

Ini membantu mamalia, termasuk manusia, bisa tetap bernapas meski menyelam. Karena kita tidak bisa bernapas di dalam air.

Refleks menyelam mamalia juga membuat tubuh mengalihkan darah dari bagian ujung-ujung tubuh.

Jadi, darah tidak dipompa ke jari tangan dan jari kaki, darah akan langsung diantarkan ke paru-paru dan organ vital lainnya.

Ini membantu tubuh menjaga suhu di dalam air yang dingin, serta bisa membantu melindungi tubuh dari himpitan air atau tekanan air di kedalaman.

Bisa Terjadi Tanpa Menyelam

Bukan hanya manusia dan mamalia lain yang hidup di darat yang punya refleks itu, lo. Mamalia air pun juga punya mammalian dive reflex.

Menariknya, mammalian dive reflex juga bisa terjadi hanya ketika wajah kita terkena air.

Saat wajah terkena air dalam jumlah banyak, ada saraf penerima di hidung dan rongga sinus yang aktif dan memicu saraf trigeminal yang mengirimkan pesan pada otak bahwa kita berada di dalam air.

Karenanya, saat merasa tidak tenang, kita bisa menyipratkan air ke wajah, atau pergi berenang dan menyelam.

Baca Juga: Pernah Merasa Lapar Setelah Berenang? Ini Penjelasan Ilmiahnya!

#GridNetworkJuara

Yuk, lihat video ini juga!