3 Jenis Gerhana Bulan Ini Bisa Disaksikan dari Bumi, Apa Saja, ya?

By Tyas Wening, Kamis, 2 Januari 2020 | 19:30 WIB
Gerhana Bulan Parsial (Creative Commons - Mike)

1. Gerhana Bulan Total

Ada tiga jenis gerhana bulan yang bisa kita saksikan dari Bumi, nih, teman-teman.

Jenis gerhana bulan yang pertama adalah gerhana bulan total, yang meskipun bisa muncul setiap 18 bulan sekali, tapi di beberapa tempat tertentu, peristiwa ini hanya terjadi beberapa ratus tahun sekali.

Terjadinya gerhana bulan total disebabkan ketika Bulan berada tepat di bayangan umbra atau ketika Bulan sepenuhnya tertutup bayangan Bumi.

Umbra adalah bagian tergelap dari bayangan itu sendiri.

Saat gerhana bulan total terjadi, kita bisa menyaksikan warna yang berbeda-beda setiap peristiwa ini terjadi.

Bulan bisa saja berubah warna menjadi merah, cokelat, maupun jingga, pada beberapa tempat atau negara tertentu yang melihatnya.

Baca Juga: Apa yang Akan Terjadi kalau Astronaut Melompat dari Stasiun Ruang Angkasa Internasional, ya?

Berbagai warna ini ternyata berasal dari cahaya Bumi yang kemudian diteruskan oleh atmosfer yang melapisi Bumi.

Gerhana bulan total masih dibedakan menjadi dua jenis, nih, yaitu gerhana bulan total dan gerhana bulan total +.

Bedanya dengan gerhana bulan total, gerhana bulan total + muncul saat bulan melintasi pusat daerah umbra. Warna merah di bulan saat gerhana bulan total + ini juga akan terlihat lebih rata.

Baca Juga: Apa yang Terjadi Jika Seseorang Tersedot ke Dalam Lubang Hitam?