Meskipun Bangunannya Miring, Mengapa Menara Pisa Tidak Ambruk, ya?

By Avisena Ashari, Senin, 20 Januari 2020 | 13:08 WIB
Menara Pisa (Photo by Ivana Tanaskovic on Unsplash)

Sebelum itu, sudah banyak usaha yang dilakukan untuk menegakkan Menara Pisa juga, lo.

Namun, tim yang berusaha menegakkan Menara Pisa tahun 1990 memperkirakan bahwa Menara Pisa bisa roboh jika kemiringannya mencapai 5,44 derajat. Bahkan saat itu kemiringan Menara Pisa sudah mencapai 5,5 derajat.

Baca Juga: Jadi Asal Bangsa Romawi, Mengapa Italia Tidak Bernama 'Romania'?

Awal Kemiringan Menara Pisa

Para ahli itupun berusaha mengumpulkan semua data yang ada untuk mencari solusi mencegah Menara Pisa roboh.

Pertama-tama, mereka mencari tahu penyebab awal Menara Pisa miring.

Menara Pisa dibangun sebagai menara bel untuk gereja katedral di Pisa, Italia, pada 1173.

Namun, ternyata saat proses pembangunan berlangsung, baru diketahui jika menara itu dibangun di atas tanah yang komposisinya terdiri dari tanah liat, pasir halus, dan kerang.

Ini karena Pisa terletak di antara Sungai Arno dan Serchio.

Sekitar tahun 1178, sisi selatan Menara Pisa mulai miring dan turun ke dalam tanah.

Sambil mencari solusi, pembangunan dihentikan sementara. Di tambah lagi, Pisa sedang mengalami kesulitan akibat peperangan.

Pemberhentian pembangunan Menara Pisa juga dimaksudkan agar tanah mengendap. Kemudian pembangunan dilanjutkan pada 1272.