Bobo.id - Siapa yang sering diingatkan oleh orang tua untuk tidak menonton televisi dengan jarak yang terlalu dekat?
Teguran ini sering diberikan oleh orang tua ketika kita menonton televisi dengan jarak yang dekat, karena melakukan hal ini dianggap bisa merusak mata dan menyebabkan mata minus.
Kira-kira benar atau tidak, ya, anggapan menonton televisi terlalu dekat bisa menyebabkan mata minus?
Cari tahu juga, yuk, dari mana asal-usul menonton televisi dalam jarak dekat bisa menyebabkan mata minus!
Baca Juga: Tanpa Disadari, 3 Kebiasaan yang Sering Dilakukan Ini Bisa Membuat Kita Terserang Demam Tifoid
Benarkah Menonton Televisi dalam Jarak Dekat Bisa Merusak Mata?
Kita diingatkan untuk mengatur jarak antara tempat kita duduk dengan televisi karena menonton televisi terlalu dekat dikhawatirkan bisa menyebabkan kerusakan mata.
Anggapan tersebut muncul karena cahaya televisi yang terlalu terang dianggap bisa merusak mata yang terus-menerus menatap televisi.
Wah, ternyata anggapan menonton televisi terlalu dekat bisa menyebabkan kerusakan mata tidak benar, lo,teman-teman.
Para pakar kesehatan mengatakan kalau menonton televisi terlalu dekat ternyata tidak memengaruhi kesehatan mata atau berakibat merusak mata, nih, teman-teman.
Meskipun menonton televisi terlalu dekat tidak memengaruhi kesehatan mata kita dan menyebabkan mata mengalami minus, bukan berarti kita boleh berlama-lama menonton televisi dalam jarak yang terlalu dekat, ya.
Baca Juga: Ingin Baterai Ponselmu Cepat Penuh? Ikuti 4 Cara Mudah Ini Saat Sedang Mengisi Dayanya
Dampak Menonton Televisi Terlalu Dekat
Menonton televisi terlalu dekat memang terbukti tidak menyebabkan mata rusak, tapi ada berbagai dampak lain jika jarak kita dengan televisi terlalu dekat, lo.
Terus-menerus menonton televisi, terlebih dalam jarak dekat bisa menyebabkan mata kita menjadi lelah dan tegang untuk beberapa waktu.
Hal ini disebabkan oleh kemungkinan mata yang tidak berkedip selama menonton televisi.
Tahukan teman-teman? Meskipun merupakan kegiatan kecil dan kadang tidak kita sadari, berkedip merupakan aktivitas yang penting untuk mata, lo.
Baca Juga: Benarkah Otak Kiri dan Kanan Manusia Punya Kemampuan yang Berbeda?
Berkedip merupakan salah satu cara untuk melumasi mata dengan cara memperbarui tear film agar mata tidak terasa kering, pedih, dan membantu pembentukan permukaan optik yang lebih sempurna agar cahaya bisa lebih fokus.
Dampak lain dari menonton televisi terlalu dekat adalah bisa menyebabkan leher menjadi lebih cepat pegal, teman-teman.
Rasa pegal di leher ini terutama dirasakan kalau teman-teman menonton televisi terlalu dekat sembari tengkurap.
Karena jarak yang terlalu dekat, menyebabkan kita akan menengadah atau mendongak untuk bisa melihat acara kesukaan di televisi.
Menonton televisi terlalu dekat ternyata juga bisa berpengaruh pada pendengaran kita, lo, karena suara yang kita dengar terlalu keras.
O iya, kalau teman-teman suka dan lebih nyaman menonton televisi dalam jarak dekat karena bisa membuat melihat lebih jelas, hal inilah yang perlu diwaspadai.
Sebabnya, mungkin saja teman-teman sudah mengalami mata minus karena sebab lain, yang membuat menonton televisi dalam jarak dekat lebih nyaman karena bisa melihat gambar yang ditampilkan dengan lebih jelas.
Baca Juga: Setelah Berolahraga, Sebenarnya Kita Boleh Makan atau Tidak, ya?
Anggapan Menonton Televisi Terlalu Dekat Bisa Merusak Mata Berasal dari Teknologi Awal Televisi
Anggapan bahwa menonton televisi terlalu dekat bisa merusak mata ternyata berasal dari teknologi awal televisi pada tahun 1960-an.
Pada saat itu, televisi masih dijual dengan teknologi yang masih membahayakan mata orang yang menontonnya.
Televisi pada masa itu memancarkan radiasi yang jumlahnya sangat tinggi dan melebihi batas aman yang dianjurkan oleh badan kesehatan Amerika Serikat.
Karena teknologi yang belum sempurna inilah, menonton televisi terlalu dekat bisa merusak mata dan tidak baik untuk kesehatan kita.
Namun sekarang teknologi yang digunakan oleh televisi, terutama televisi layar datar sudah semakin canggih, nih, teman-teman.
Televisi yang teman-teman miliki di rumah sudah tidak lagi memancarkan radiasi sebanyak televisi pada awal penciptaannya.
Baca Juga: Kita Tidak Bisa Membaca Tulisan dan Menentukan Waktu di Dalam Mimpi, Pernah Sadar?
Hal ini membuat menonton televisi dengan jarak yang cukup dekat tidak merusak mata.
Meskipun begitu, kita tetap harus membatasi waktu menonton televisi agar memberikan waktu istirahat bagi mata.
Selain itu, juga mengatur jarak antara tempat duduk dengan televisi agar tidak mengalami sakit leher, ya.
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Tinggal klik di https://www.gridstore.id
Yuk, lihat video ini juga!