Pasta Gigi yang Menghasilkan Banyak Busa Justru Tidak Disarankan untuk Digunakan, Ini Penjelasannya

By Iveta Rahmalia, Jumat, 10 April 2020 | 18:00 WIB
Ilustrasi pasta gigi (pixabay/Bru-nO)

4. Humektan

kandungan ini berfungsi untuk mencegah hilangnya air dalam pasta gigi sehingga tidak berubah menjadi keras ketika terkena udara terbuka.

5. Zat Pengikat

zat pengikat ini digunakan untuk mengikat air dan menstabilkan susunan kandungan pasta gigi yang memisahkan zat cair dan zat padat.

6. Deterjen

Deterjen ini yang menghasilkan busa ketika kita menyikat gigi, teman-teman. Fungsinya untuk membantu menghilangkan tumpukan dan emulsi plak pada gigi.

Nah, deterjen yang paling banyak digunakan adalah Sodium Lauryl Sulfate (SLS). 

Busa Banyak Tidak Menjamin Gigi Bersih

Saat menyikat gigi, kita cenderung untuk memilih pasta gigi yang memiliki banyak busa dengan harapan dapat membuat gigi kita semakin bersih.

Pandangan lain mengatakan mereka memakai banyak pasta gigi ketika menyikat gigi, untuk semakin membersihkan gigi.

Baca Juga: Warna Asli Gigi Adalah Kekuningan, Apakah Pasta Gigi Pemutih Bisa Membuat Gigi Lebih Putih?