Manfaat Energi Matahari Bagi Manusia, Dapat Menjadi Sumber Energi Terbarukan yang Tidak Habis

By Tyas Wening, Senin, 4 Mei 2020 | 11:00 WIB
Manfaat energi matahari bagi manusia, salah satunya sebagai pembangkit listrik tenaga surya (Pixabay)

Bobo.id - Dalam kehidupan sehari-hari, ternyata ada berbagai manfaat energi matahari bagi manusia.

Siapa yang setiap pagi berjemur untuk mendapatkan sinar matahari? Bagi tubuh, sinar matahari sangat penting untuk membantu pembentukan vitamin D.

Nah, sinar matahari selain membantu pembentukan vitamin D, ternyata matahari juga bisa menghasilkan energi, yaitu energi matahari.

Bahkan matahari bisa menghasilkan energi yang tidak terbatas untuk Bumi, lo.

Apakah teman-teman tahu apa saja manfaat energi matahari bagi manusia?

Cari tahu berbagai pemanfaatan energi matahari, yuk!

Baca Juga: Pemanfaatan Energi Alternatif Biogas dalam Kehidupan Sehari-hari, Pernah Melihat Pembuatan Energi Ini?

Apa Itu Energi Matahari?

Energi Matahari adalah pancaran cahaya, juga panas dari Matahari yang dimanfaatkan dengan menggunakan berbagai teknologi.

Sebagai bola gas yang berukuran besar, Matahari bisa menghasilkan panas dan cahaya yang terang untuk Bumi.

Hal ini disebabkan saat ada reaksi berantai proton-proton memancarkan energi yang sangat besar.

Panas dari matahari menjadi sumber penting energi terbarukan, dan energi Matahari atau energi surya ini banyak memberikan manfaat bagi kehidupan manusia.

Baca Juga: Inilah Alasan Mengapa Plastik Tidak Disarankan untuk Dibakar, Ternyata Bisa Menghasilkan Zat Berbahaya!

Manfaat Energi Matahari Bagi Manusia

Berbeda dengan sumber energi lainnya, energi Matahari disebut sebagai sumber energi yang tidak habis, lo.

Bahkan Matahari mulai dimanfaatkan sebagai energi terbarukan karena pasokannya yang tidak habis dan tidak menyebabkan polusi.

Hasilnya, ada berbagai manfaat energi Matahari bagi manusia yang bisa kita rasakan.

Baca Juga: Banyak Resep Kue Menggunakan Suhu 180 Derajat Celcius untuk Memanggang, Ternyata Ini Alasannya

1. Sebagai Sumber Listrik Tenaga Surya

Ada berbagai energi yang dimanfaatkan sebagai pembangkit listrik, seperti air, udara, hingga angin.

Nah, energi matahari juga bisa dimanfaatkan untuk menjadi pembangkit listrik, nih, teman-teman.

Untuk mendapatkan manfaat ini, maka pelat-pelat logam biasanya akan diletakkan misalnya di atas gedung yang memanfaatkan energi matahari sebagai sumber listrik.

Pelat-pelat ini kemudian akan menyerap panas dari matahari dan dengan berbagai teknologi, panas matahari akan diubah menjadi listrik.

Panas matahari bisa digunakan secara langsung, maupun disimpan dengan cara dipindahkan ke media lain.

Penyimpanan panas ini akan digunakan pada malam hari untuk keperluan listrik pada rumah atau gedung itu.

Baca Juga: Merasa Kegerahan Beberapa Hari Ini? Ternyata Suhu di Indonesia Sedang Naik! Ini Penjelasannya

2. Manfaat Matahari di Bidang Pertanian: Rumah Kaca

Apakah teman-teman pernah mendengar mengenai efek rumah kaca? Istilah ini sering dikaitkan dengan peristiwa pemanasan global yang terjadi di Bumi.

Efek rumah kaca merupakan pemanasan permukaan Bumi dan udara yang terjadi di permukaan Bumi. Proses ini terjadi saat gas di atmosfer Bumi membuat panas dari Matahari jadi terperangkap.

Meski efek rumah kaca buruk bagi Bumi, pada bidang pertanian, rumah kaca sangat berguna, nih, teman-teman.

Pada bidang pertanian, rumah kaca berguna untuk meningkatkan produktivitas dari tanaman.

Baca Juga: Bisa Meningkatkan Daya Ingat, Selalu Tidur Cukup Setelah Belajar, ya!

Dengan menggunakan teknik rumah kaca, energi Matahari akan terperangkap di dalamnya dan memengaruhi tanaman.

Penyimpanan energi panas Matahari akan bertindak sebagai massa termal, yang berguna untuk tanaman, salah satunya mempercepat pertumbuhan tanaman saat musim di mana Matahari tidak bersinar terik.

3. Manfaat Matahari untuk Transportasi

Sebagai energi terbarukan dan dianggap energi yang selalu melimpah, energi dari sinar matahari juga bersifat tidak habis selama Matahari masih bersinar.

Hal ini kemudian dimanfaatkan dalam teknologi transportasi, nih, teman-teman.

Untuk menghemat penggunaan minyak bumi yang bisa habis, kemudian dikembangkan mobil bertenaga surya.

Hampir sama seperti rumah maupun gedung yang menggunakan energi surya untuk sumber listrik maupun pemanas, mobil bertenaga listrik juga menggunakan sinar Matahari sebagai pengganti bahan bakar minyak.

Baca Juga: Fungsi Alveolus Bagi Pernapasan Manusia, Ukurannya Kecil tapi Jumlahnya Banyak

Pada mobil bertenaga surya, akan terdapat pelat yang digunakan untuk menangkap dan menyimpan tenaga surya.

Tenaga surya ini kemudian akan diubah menjadi bahan bakar yang membuat mobil atau kendaraan lain bisa melaju.

4. Penyimpanan Energi Menggunakan Garam Cair

Energi matahari juga bisa disimpan dan dimanfaatkan untuk pembangkit listrik dengan menggunakan metode garam cair.

Panas matahari akan dikumpulkan dari menara surya atau bak surya yang berisi campuran garam cair, yaitu antrium nitrat, kalium nitrat, dan kalsium nitrat.

Baca Juga: Vitamin Larut Air dan Vitamin Larut Lemak, Inilah Perbedaan Keduanya!

Panas Matahari akan terkumpul di larutan garam cair ini yang akan disimpan untuk menghasilkan listrik saat cuaca buruk, maupun di malam hari.

Garam cair akan diletakkan di dalam tangki penyimpanan yang bisa mengisolasi energi panas yang bisa disimpan hingga seminggu.

Saat wilayah itu memerlukan listrik, maka garam panas akan dipompa ke generator uap untuk menghasilkan uap panas berlebih yang akan menggerakkan turbin pembangkit listrik.

Baca Juga: 8 Fakta Gigi Manusia, Salah Satunya Manusia Punya Berbagai Macam Gigi

Matahari yang menyinari Bumi ternyata banyak manfaat bagi manusia, ya, teman-teman.

Selain bagi manusia, Matahari juga punya beragam manfaat untuk hewan dan tumbuhan.

-----

Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Tinggal klik di https://www.gridstore.id

Yuk, lihat video ini juga!