Pernah Perhatikan Kode 2B, H, atau HB di Pensil? Ternyata Ada Pengaruhnya pada Kehitaman Goresan Pensil!

By Tyas Wening, Selasa, 2 Juni 2020 | 18:30 WIB
Kode pada pensil (Tyas Wening)

Mengapa Hasil Goresan Grafit Pensil Berbeda-beda?

Penyebab hasil goresan grafit pensil yang berbeda-beda ini ternyata disebabkan oleh komposisi grafit yang merupakan isian pensil.

Teman-teman ingat, kan, kalau grafit yang ada pada pensil akan dicampur dengan tanah liat agar semakin kuat dan tidak mudah patah?

Nah, saat campuran tanah liat lebih banyak dibandingkan bubuk grafit, maka isian pensil akan menjadi semakin keras dan kuat.

Namun hasilnya, goresan grafit menjadi tidak terlalu hitam, karena karbon grafit yang ditambahkan jumlahnya hanya sedikit.

Baca Juga: 3 Kebiasaan Baik Ini Bantu Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh Selama Pandemi Covid-19, Sudah Rutin Melakukannya?

Hasil campuran grafit dan tanah liat inilah yang kemudian menentukan kehitaman dan kekuatan dari isian pensil.

Pensil berkode H yang menunjukkan isi grafitnya keras memiliki warna goresan pensil yang tidak hitam pekat karena campuran tanah liatnya yang lebih banyak.

Sedangkan pensil yang berkode B memiliki grafit yang teksturnya lebih lunak, tapi goresannya berwarna lebih hitam.

Hal ini disebabkan karena campuran bubuk grafit pada pensil kode B lebih banyak dibandingkan tanah liatnya.

-----

Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa, dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Caranya melalui: www.gridstore.id

Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com

Yuk, lihat video ini juga!