Punya Kebiasaan Mengunyah Permen Karet? Ternyata Ada Manfaat Sekaligus Risikonya, Apa Saja, ya?

By Avisena Ashari, Rabu, 17 Juni 2020 | 15:00 WIB
Ilustrasi anak mengonsumsi permen karet (Music photo created by freepik / Freepik)

Risiko Kebiasaan Mengunyah Permen Karet

Bagi Pencernaan

Permen karet bebas gula biasanya mengandung senyawa yang bisa menimbulkan efek pencahar, jika dikonsumsi dalam jumlah banyak.

Karenanya, jika dikonsumsi dalam jumlah yang banyak, permen karet bebas gula bisa menimbulkan masalah pencernaan dan diare.

Bagi Gigi

Jika kita terlalu banyak mengonsumsi permen karet yang mengandung gula, ini tidak baik bag gigi.

Gula yang tersisa dari permen karet itu bisa menjadi makanan bagi bakteri dan diubah menjadi asam. Sehingga ini berdampak pada penumpukan plak, gigi berlubang, juga pembusukan gigi.

Selain itu, anak-anak yang punya kebiasaan mengunyah permen karet kemungkinan besar jadi punya kebiasaan menggemeretakkan gigi saat tidur.

Bagi Rahang

Terlalu banyak mengunyah bisa menimbulkan masalah rahang, yang bernama temporomandibular disorder (TMD). Kondisi itu menyebabkan seseorang merasa sakit ketika mengunyah.

Baca Juga: Permen Karet Menempel di Rambut? Tak Perlu Panik, Ini Cara Membersihkannya