Bobo.id – Pernahkah teman-teman mendengar tentang virus ebola?
Virus ebola merupakan salah satu virus penyebab penyakit yang paling mematikan, yaitu penyakit ebola.
Bagaimana virus ebola bisa menyebar dari satu orang ke orang lain dan mengapa virus ebola sangat mematikan, ya?
Virus Ebola
Penyakit yang disebabkan virus ebola jarang terjadi, namun sangat berbahaya.
Awal mula wabah ebola terjadi adalah tahun 1976, tepatnya di Yambuku, Zaire, dan Nzara, Sudan, di Afrika Tengah.
Wabah itu menyebabkan banyak orang yang terinfeksi meninggal dunia. Ketika itulah pertama kali virus ebola dideteksi menjadi penyebabnya.
Virus penyebab wabah tahun 1976 itu disebut virus Ebola karena pertama kali ditemukan di wilayah dekat Sungai Ebola.
Sampai saat ini, asal virus ebola belum diketahui oleh ilmuwan. Namun, kemungkinan terbesar virus itu dibawa oleh hewan seperti kelelawar, monyet, dan simpanse.
Virus ebola sendiri merupakan sebutan untuk satu kelompok virus yang terdiri dari enam jenis virus, yaitu Zaire ebolavirus, Sudan ebolavirus, Bundibugyo ebolavirus, Taï forest ebolavirus yang diketahui bisa menjangkit manusia; Reston ebolavirus yang diketahui bisa menjangkit primata selain manusia dan babi; dan Bombali ebolavirus yang belum diketahui bisa menyerang manusia dan hewan atau tidak.
Baca Juga: Mengapa Kelelawar Bisa Membawa Banyak Virus Penyakit dan Menyebar ke Manusia?
Penularan Virus Ebola
Virus ebola bisa menginfeksi seseorang melalui kontak langsung dengan darah, cairan tubuh, atau jaringan tubuh hewan yang membawa virus ebola.
Kemudian, virus itu bisa menular dari satu orang ke orang lainnya melalui kontak langsung dengan cairan dari tubuh orang yang sakit atau meninggal karena penyakit ebola.
Penularan itu bisa terjadi jika orang yang sehat menyentuh cairan dari tubuh orang yang terinfeksi ebola atau benda yang disentuh orang yang terinfeksi ebola, kemudian virusnya masuk melalui selaput lender pada mata, hidung, atau mulut, juga kulit yang terluka.
Virus ebola hanya bisa menular lewat cairan tubuh dan tidak menular melalui virus di udara. Cairan tubuh ini misalnya air liur, darah, lendir, muntahan, atau feses.
Sehingga, biasanya virus ini menular dari orang yang melakukan kontak langsung dengan pasien ebola yang sakit parah.
Oleh karena penyebarannya yang melalui kontak langsung, virus mematikan ini menjangkit lebih sedikit orang dibandingkan virus lain seperti malaria atau influenza, yang lebih mudah menular.
Apa yang Terjadi Saat Seseorang Terinfeksi Virus Ebola?
Saat virus ebola masuk ke tubuh seseorang, virus itu menyerang sel imun.
Kemudian, setelah 2 – 20 hari dari infeksi virus, tubuh mulai mengalami gejala-gejala seperti demam tinggi, rasa sakit atau nyeri, sakit tenggorokan. Kemudian, semakin parah dan terjadi muntah, diare, dan muncul ruam.
Baca Juga: 8 Cara untuk Cegah Virus Corona saat Berada di Transportasi Umum, Tidak Perlu Panik dan Lakukan Ini
Virus ebola yang menyebar di tubuh akan menganggu kelenjar getah bening dan organ penting di tubuh seperti ginjal dan hati.
Kematian sel di tubuh memicu ledakan respon sistem imun yang menyebabkan kerusakan pada pembuluh darah. Akibatnya terjadi pendarahan internal dan eksternal.
Seseorang yang terinfeksi ebola juga bisa mengalami kehilangan cairan yang parah dan menyebabkan gangguan tubuh lainnya, sehingga akibatnya fatal dan mematikan.
Oleh karena itu, salah satu perawatan pasien penyakit ebola adalah dengan menjaga cairan tubuhnya tetap seimbang.
Meskipun penularannya lebih jarang terjadi, hingga saat ini obat untuk penyakit ebola belum ditemukan, teman-teman. Karenanya, beberapa kali wabah ebola masih terjadi di beberapa negara-negara benua Afrika.
Namun, para ilmuwan di berbagai negara berusaha untuk menemukan vaksin untuk penyakit akibat virus ebola.
Harapannya, saat vaksin sudah ditemukan, virus ebola penyebab penyakit mematikan ini suatu saat nanti tidak menyebabkan wabah lagi.
Baca Juga: Sifat Virus Aseluler, tapi Bisa Berbahaya Bagi Manusia, Apa Bedanya Virus dengan Organisme Lain?
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa, dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Caranya melalui: www.gridstore.id/
Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com