Selain itu, ada juga teori lain. Ketika kita berada di tempat yang bersuhu rendah, pembuluh darah akan menyempit sehingga terjadi penurunan aliran darah. Hal ini membuat kulit jadi lebih kaku dari biasanya.
Nah, inilah yang membuat kaki jadi ngilu.
Meski banyak dipercaya, kedua teori ini masih diteliti lagi oleh para ilmuwan.
Tidak Semua Orang Merasakannya
Meski teman-teman mengalaminya, belum tentu orang lain juga mengalaminya, lo. Rasa ngilu atau nyeri ini kadang-kadang sulit dirasakan.
Namun, bagi orang yang peka terhadap rangsangan, kemungkinan besar akan merasakannya. Selain itu, orang yang punya penyakit tertentu seperti artritis juga merasakannya.
Sarafnya akan lebih peka karena adanya cedera, pembengkakan, peradangan dan jaringan parut akan merasa ngilu ketika mengalami penuruan tekanan udara.
Dipengaruhi Juga oleh Keadaan Mental Kita
Tahukah teman-teman? Ketika kita merasakan sakit, ini bukan hanya dipengaruhi oleh biologis, tapi juga lingkungan dan psikologi.
Artinya, lingkungan dan keadaan mental kita juga memengaruhi rasa sakit.
Contohnya, orang yang merasa bahagia dan optimis akan mengalami rasa sakit yang lebih sedikit dibanding orang yang tidak merasa bahagia.
Baca Juga: Igloo Terbuat dari Balok Es, Bagaimana Caranya Orang di Dalamnya Tetap Hangat?