Agar Timun Tetap Awet, Hindari Menyimpan di Kulkas dan Jauhkan dari Buah-buahan Ini, Simak Cara Tepat Menyimpan Timun

By Tyas Wening, Selasa, 28 Juli 2020 | 19:00 WIB
Ilustrasi timun (MaxPixel's contributors)

Bobo.id - Pada beberapa makanan, biasanya timun akan digunakan sebagai hiasan bersama dengan tomat dan selada.

Namun timun juga bisa diolah menjadi acar maupun dimakan sebagai lalapan.

Nah, agar tetap segar, apakah ibu langsung menyimpan timun di dalam kulkas setelah berbelanja?

Ternyata tidak semua bahan makanan maupun sayur bisa disimpan dalam kulkas, nih, teman-teman, termasuk timun.

Tahukah kamu? Ternyata kesegaran timun tidak berkaitan dengan cara penyimpanannya di dalam kulkas.

Kalau timun yang dibeli oleh ibu sudah lama berada di toko atau sudah mulai busuk, maka menyimpannya di dalam kulkas tidak akan membaut timun jadi lebih segar.

Jika bukan diletakkan di kulkas, lalu bagaimana cara menyimpan timun yang tepat, ya? Yuk, ketahui cara tepat menyimpan timun!

Baca Juga: Tak Disangka, 6 Makanan yang Sering Kita Konsumsi Ini Punya Racun yang Bisa Bahayakan Tubuh!

Timun Justru Tidak Lagi Renyah kalau Disimpan di Kulkas

Menyimpan timun di kulkas tidak akan memengaruhi kesegaran dan keawetan timun, teman-teman.

Selain itu, timun juga sebaiknya tidak disimpan di tempat tertutup yang bisa membuatnya jadi berair dan jadi lebih cepat membusuk.

Bahkan timun yang disimpan pada suhu kurang dari 10 derajat Celcius akan mengalami kerusakan, nih.

Inilah sebabnya, kalau timun diletakkan terlalu lama di kulkas, misalnya lebih dari tiga hari, timun mulai mengalami kerusakan, seperti munculnya lubang pada permukaan timun.

Menyimpan timun di kulkas juga akan menyebabkan timun jadi lembek, kehilangan rasa, bahkan tidak lagi renyah saat dimakan.

Baca Juga: Masih Suka Rebus Sayuran? Ubah Cara Masak Sayur Jika Tidak Ingin Hal Ini Terjadi pada Tubuh!

Jauhkan Timun dari Beberapa Jenis Sayur dan Buah Lain

Bukah hanya memerhatikan tempat dan suhu penyimpanan timun saja, kita juga harus memerhatikan buah dan sayur yang ada di sekitar timun.

Hindari meletakkan atau menyimpan timun berdekatan dengan pisang, toman, maupun melon.

Ketiga buah ini akan menghasilkan gas etilen yang membantu proses pematangannya.

Nah, saat timun terpapar gas etilen dari ketiga buah itu, maka timun akan jadi lebih cepat rusak.

Cara Tepat Menyimpan dan Mengonsumsi Timun

Agar timun lebih awet dan tidak kehilangan kerenyahannya, timun tidak perlu disimpan di kulkas, teman-teman.

Cukup letakkan timun di mangkuk yang terbuka dengan suhu ruangan supaya timun lebih awet.

Kalau ingin mengonsumsi timun, sebaiknya potong timun menjadi berbentuk irisan, lalu simpan dalam wadah yang kedap udara.

Sebaiknya, simpan timun dalam waktu 48 jam saja, ya, setelah dipotong.

Jika teman-teman ingin menikmati timun yang dingin dan segar, maka kamu bisa meletakkan timun di dalam kulkas sesaat sebelum dimakan.

Baca Juga: Inilah Berbagai Cara Sederhana untuk Mengatasi Perut Kembung, Salah Satunya Perhatikan Cara Kunyah

(Penulis: Rachel Anastasia Agustina)

Yuk, lihat video ini juga!

-----

Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa, dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Caranya melalui: www.gridstore.id

Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com