Bobo.id - Belajar dari Rumah TVRI hari ini menayangkan materi Mengenal Sistem Pernapasan Manusia untuk teman-teman kelas 4 - 6 SD.
Melalui materi ini kita belajar bagaimana cara kerja sistem pernapasan kita setiap kali bernapas.
Selain itu kita juga belajar untuk mengenali organ tubuh yang terlibat dalam sistem pernapasan dan segala fungsinya.
Seperti biasa akan ada pertanyaan yang harus kita jawab setelah menyaksikan tayangan materinya.
Berikut adalah salah satu soalnya:
"Menurutmu, apa yang menyebabkan seseorang cegukan dan bagaimana cara mengatasinya?"
Kita cari tahu jawaban selengkapnya di sini, yuk!
Baca Juga: Bisa Membawa Penyakit pada Makanan, Coba Usir Lalat dengan Bahan Alami Ini, yuk!
Penyebab Cegukan
Saat membicarakan cegukan, diafragma adalah penyebab utamanya. Diafragma adalah otot yang berada di bagian bawah dada yang digunakan saat kita menarik dan mengeluarkan napas.
Biasanya diafragma bekerja dengan sempurna. Misalnya saat kita menarik napas, diafragma menarik ke bawah dan membantu tubuh kita menarik udara ke paru-paru.
Saat kita mengeluarkan napas, diafragma bergerak ke atas untuk memaksa udara keluar dari paru-paru.
Diafragma manusia bekerja keras siang dan malam. Kebanyakan orang-orang tidak merasakannya sampai akhirnya kita mengalami cegukan.
Baca Juga: Apakah Kamu Termasuk Orang yang Penyayang? Lihat Urutannya Berdasarkan Golongan Darahmu!
Ketika diafragma iritasi, ia tersentak ke bawah dan menyebabkan kita tiba-tiba menarik udara ke tenggorokan.
Aliran udara yang tiba-tiba inilah yang menyebabkan pita suara kita menutup, menyebabkan suara cegukan.
Ada beberapa hal yang mengganggu diafragma, termasuk tertawa terlalu keras, minum-minuman berkarbonasi, makan atau minum terlalu cepat, dan makan terlalu banyak.
Cegukan juga bisa terjadi akibat reaksi dari obat-obatan yang diminum.
Cara Mengatasi Cegukan
1. Tahan NapasAmbil napas dalam melalui hidung, kemudian tahan napas selama kira-kira sepuluh detik. Kemudian hembuskan pelan-pelan dan ulangi lagi sampai tiga atau empat kali. Ulangi setiap dua puluh menit bila cegukannya belum hilang.
Baca Juga: Rahasia Mudah Membuat Kuah Bakso Lezat dan Gurih, Kuncinya Ada di Pilihan Kaldu!
2. Bernapas dalam Kantong KertasSiapkan kantong kertas kosong yang cukup kuat. Tempelkan leher kantong kertas ke mulut dan hidung, jangan ke seluruh wajah.
Pastikan mulut dan hidung kita sudah tertutupi oleh kantong kertas. Kemudian, bernapaslah dalam kantong tersebut.
Tanpa disadari, lama-lama kita akan menghirup karbon dioksida. Otot-otot diafragma yang tadinya menegang pun akan melemas kembali. Pastikan kita tidak pakai kantong plastik karena justru akan menempel di mulut dan hidung ketika sedang mengambil napas.
3. Duduk Memeluk LututDuduklah dengan posisi kaki ditekuk. Kemudian peluk lutut sambil mencondongkan badan ke depan seperti mau meringkuk.
Tahan posisi ini selama kira-kira dua menit. Posisi ini akan memberikan tekanan pada area diafragma agar udara yang terjebak bisa keluar.
4. Pijat Area Ulu HatiBila langkah-langkah mengatasi cegukan saat puasa lainnya belum berhasil, coba memijat area ulu hati.
Otot-otot diafragma letaknya persis di bawah ulu hati, di atas perut. Beri tekanan lembut pada area tersebut dengan ujung jari-jari selama 20-30 detik.
Baca Juga: Gigi Kuning Bikin Tak Percaya Diri, Gunakan Bahan Ini untuk Memutihkan Gigimu Secara Alami
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa, dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Caranya melalui: www.gridstore.id
Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com