Ternyata Penyebab Batuk Kering dan Batuk Berdahak Tidak Sama, Pernah Tahu?

By Avisena Ashari, Kamis, 20 Agustus 2020 | 12:00 WIB
Ilustrasi batuk (Designed by Freepik)

Bobo.id – Pernahkah teman-teman mengalami batuk berdahak atau batuk kering?

Bukan hanya gejalanya yang berbeda, penyebab batuk berdahak dan batuk kering itu berbeda, teman-teman.

Apa teman-teman sudah tahu bedanya penyebab batuk berdahak dan batuk kering?

Baik batuk berdahak dan batuk berdahak sama-sama bisa membuat kita tidak nyaman, nih.

Yuk, kita cari tahu beberapa yang bisa menjadi penyebab batuk berdahak dan penyebab batuk kering, juga cara meredakannya.

Gejala dan Penyebab Batuk Berdahak

Berbeda dengan batuk kering, saat batuk berdahak, tenggorokan terasa tersumbat oleh lendir atau dahak.

Beberapa gejala yang muncul saat batuk berdahak antara lain seperti hidung berair, postnasal drip (tenggorokan berlendir), dan rasa lemas.

Seseorang bisa mengalami batuk berdahak karena tubuh berusaha mendorong lendir keluar dari sistem pernapasan, teman-teman, misalnya tenggorokan, hidung, jalur pernapasan.

Lendir yang diproduksi lebih banyak oleh tubuh juga bisa disebabkan oleh infeksi yang disebabkan oleh bakteri, virus, atau jamur yang menyerang saluran pernapasan.

Batuk berdahak bisa disebabkan oleh beberapa kondisi, di antaranya:

Baca Juga: Makanan Enak Ini Bisa Dikonsumsi Setelah Operasi Amandel, Apa Saja, ya?

1. Flu

Salah satu gejala flu adalah batuk. Biasanya kita merasakan sakit tenggorokan dan nyeri tubuh juga.

Selain flu, pilek juga bisa menyebabkan batuk berdahak.

2. Bronkitis

Penyakit ini adalah peradangan pada saluran yang membawa udara ke paru-paru. Kondisi ini bisa membuat kita batuk berdahak, nih.

3. Pneumonia

Kalau pneumonia, ada bakteri, virus, atau jamur yang bersarang di paru kita dan membuat infeksi.

Selain itu, penyakit paru-paru dan saluran udara, atau menghirup asap rokok juga membuat kita jadi terus batuk berdahak, teman-teman.

Kondisi asma juga bisa menyebabkan seseorang mengalami batuk berdahak.

Meredakan Batuk Berdahak

Selain mengonsumsi obat batuk yang diberikan oleh dokter, anak-anak juga bisa mengonsumsi madu untuk meredakannya.

Saat batuk berdahak, anak-anak bisa mengonsumsi satu setengah sendok the madu kira-kira 30 menit sebelum tidur untuk mengurangi batuk berdahak saat tidur. Jika di rumah ada alat humidifier, ini juga bisa digunakan saat malam hari untuk membantu melembapkan udara ketika tidur.

Baca Juga: Sulit Mengeluarkan Dahak Ketika Batuk? Gunakan Cara Alami Ini Agar Dahak Mudah Keluar dari Tenggorokan

Gejala dan Penyebab Batuk Kering

Batuk kering adalah batuk tanpa lendir, teman-teman. Namun, tenggorokan terasa gatal.

Umumnya, batuk kering terjadi karena ada peradangan atau iritasi pada saluran pernapasan. Namun, tidak ada lendir yang menumpuk.

Meski begitu, batuk kering bisa disebabkan oleh flu dan pilek yang identik dengan dahak dan lendir di hidung.

Gejala lain batuk kering yang mungkin bisa dialami adalah rasa gatal atau sakit di bagian dada ketika batuk.

Beberapa kondisi yang bisa menyebabkan batuk kering antara lain:

1. Iritasi Lingkungan dan Alergi

Kalau kita terkena asap, polusi udara, debu, atau udara kering, tubuh bisa terangsang untuk batuk.

Kita bisa batuk terus menerus kalau lingkungan kita punya udara kotor dan kering,

Jika memiliki alergi pada debu, batuk kering ini bisa terus muncul.

2. Infeksi Virus

Saat pilek atau flu, kita mengalami batuk berdahak. Namun jika batuk tidak membaik, batuknya bisa menjadi batuk kering yang terjadi dalam waktu lama.

Ini disebabkan oleh saluran napas kita yang jadi sensitif karena setelah terkena virus flu.

Baca Juga: Dialami Banyak Orang Termasuk Anak-Anak, Ini Tanda Intoleransi Laktosa! Jadi Tidak Bisa Minum Susu

3. Gastroesophageal Reflux Disease

Kondisi ini juga bisa disebut GERD, teman-teman.

Ini artinya produksi asam lambung di tubuh kita berlebihan dan mengalir ke salah satu saluran udara.

Karenanya tubuh jadi batuk, lalu mengalami sakit tenggorokan, dan sakit di dada.

Batuk kering juga bisa disebabkan oleh sakit tenggorokan, sinusitis, dan radang amandel.

Meredakan Batuk Kering

Biasanya, dokter akan memberikan obat batuk khusus batuk kering untuk anak-anak.

Dokter juga mungkin akan meresepkan obat tertentu yang disesuaikan dengan penyebab batuk kering.

Menggunakan humidifier di malam hari saat tidur juga bisa membantu mencegah saluran pernapasan terlalu kering dan memicu batuk.

Baca Juga: Terserang Batuk? Tenang, Atasi dengan Mengonsumsi 6 Bahan Alami yang Bisa Kamu Temukan di Rumah!

-----

Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa, dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Caranya melalui: www.gridstore.id/

Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com