Dongeng Anak: Putri Berambut Kaca #MendongenguntukCerdas

By Sarah Nafisah, Rabu, 14 Oktober 2020 | 19:00 WIB
Ilustrasi Putri berambut kaca (Dok. Majalah Bobo)

Raja Fistulina segera menjual rambut kaca itu kepada Permaisuri Merulius. Permaisuri Merulius membayarnya dengan sekantung uang emas.

Keesokan harinya, Putri Dandelia berlari-lari mendatangi ayahnya. "Ayah! Ayah! Lihat! Rambutku panjang kembali! Tadi pagi, ketika aku bangun, rambutku sudah panjang seperti dulu!"

"Oh, pasti itu berkat ketulusan hatimu, Dandelia." Begitulah, setiap Putri Dandelia memotong rambutnya, pagi harinya rambut kaca itu tumbuh panjang seperti semula. Raja Fistulina menjual rambut-rambut kaca Putri Dandelia pada kerajaan-kerajaan tetangga. Ada yang menggunakannya sebagai rambut palsu dan hiasan mahkota kerajaan.

Raja Fistulina berhasil membangun kerajaannya kembali. bangun kerajaannya kembali. Berkat rambut kaca Putri Dandelia, rakyat Fistulina tak miskin lagi. Mereka semakin mencintai Putri Dandelia. Ternyata, tak hanya rambutnya yang berkilau. Hati Putri Dandelia pun bening dan berkilau seperti kaca.

Cerita oleh: Veronica Widyastuti. Ilustrasi: Dok. Majalah Bobo

#MendongenguntukCerdas

Baca Juga: BERITA POPULER: Gejala Tubuh Mengalami Penyakit Berbahaya, hingga Mitos Memelihara 2 Cupang di Satu Akuarium

-----

Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di https://www.gridstore.id

Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com