Bobo.id - Bukan rahasia lagi kalau madu merupakan makanan super dengan rasa yang manis dan lezat.
Madu disebut makanan super (super food) karena memiliki beragam manfaat untuk kesehatan tubuh kita.
Ia bisa dijadikan sebagai pengganti gula, sumber antioksidan, peningkat daya ingat, perawatan kesehatan kulit, dan masih banyak lagi.
Namun, tentunya beragam manfaat ini hanya bisa didapatkan jika kita mengonsumsi madu asli yang alami.
Memangnya ada madu palsu? Jawabannya, ada.
Madu asli dihasilkan oleh lebah dari sari bunga dan diproses di sarangnya tanpa ada campuran bahan lain.
Lalu bagaimana dengan madu palsu? Bagaimana cara membedakan madu asli dan madu palsu? Simak penjelasan berikut ini, ya.
Baca Juga: Hanya Rutin Minum Madu dan Air Hangat Tiap Pagi, Tubuhmu Bisa Merasakan 5 Manfaat Tak Terduga Ini
Madu Palsu
Madu palsu adalah cairan yang mirip dengan madu asli dari lebah. Padahal sebenarnya madu itu dibuat dengan tambahan zat lain.
Zat lain yang sering digunakan untuk membuat madu palsu adalah larutan sukrosa dan sirup glukosa/fruktosa.
Terkadang para pembuat madu palsu juga mencampurkan gula pasir, gula aren, air tape, minyak kelapa, dan Carboxy Methyl Cellulose (CMC).
Untuk menambah kesan asli dari madu, biasanya akan ditambahkan juga air kapuk untuk mendapatkan efek busa pada madu.
Agar madu kelihatan kental, akan ditambahkan pula gelatin atau sagu di dalamnya.
Sudah pasti madu palsu ini bukan memberi manfaat, tapi akan menimbulkan masalah kesehatan dalam tubuh kita.
Gula bisa menyebabkan kenaikan berat badan, obesitas, hingga penyakit kronis seperti diabetes.
Baca Juga: Filsafat Pancasila: Pengertian, Fungsi, dan Tujuan
Cara Membedakan Madu Asli dan Madu Palsu
Dilansir dari Kompas.com inilah cara mudah dan sederhana untuk mengetahui keaslian madu:
1. Dipanaskan dengan Lilin
Tuang madu ke sendok, lalu panaskan sendok tersebut di atas lilin yang menyala.
Madu asli yang dipanaskan akan berubah warna dan berbuih, namun akan kembali ke tekstur semula saat kembali dingin.
Ketika ditarik dengan lidi, madu asli tidak akan membentuk benang yang keras. Sebaliknya, madu palsu akan membentuk benang keras jika ditarik.
2. Meneteskan Madu pada Koran
Cara membedakan madu asli dan palsu ini sangat mudah karena cukup menuang madu di atas koran.
Bila madu tidak merembes lebar dan menembus koran, maka itu adalah madu asli.
Sebaliknya, jika madu menembus koran, bahkan menetes ke lantai, maka bisa dikatakan madu yang kita uji adalah madu palsu.
Baca Juga: Ini Ciri-Ciri Interaksi Sosial dan Syarat Terjadinya Interaksi Sosial, Ada Apa Saja?
3. Menuangkan Madu ke Air Hangat
Masukkan madu ke dalam air hangat dan biarkan sebentar. Jika madu tidak langsung larut dan air tetap jernih sebelum diaduk, maka madu tersebut kemungkinan asli.
Sebaliknya, bila air keruh sebelum diaduk, bisa jadi madu itu adalah madu palsu.
4. Aroma
Cara membedakan madu asli dan palsu juga bisa dilakukan dengan mencium aromanya.
Madu asli pasti memiliki aroma khas bunga yang dijadikan bahan nektar, misalnya bunga rambutan, kapuk, kelengkeng, akasia, dan lain-lain, sedangkan madu palsu tidak beraroma.
5. Disiram air putih
Kita juga bisa menuangkan dua sendok makan madu di atas piring datar, kemudian siram dengan air putih dan goyangkan ke kanan dan kiri.
Madu asli akan membentuk seperti sarang lebah, sedangkan madu palsu akan menyebar bahkan bercampur dengan air.
Perlu diingat kalau ini hanya untuk menguji keaslian madu secara sederhana, ya. Kalau ingin lebih akurat harus kita uji di laboratorium.
Baca Juga: Pengertian Syair: Ciri-Ciri, Jenis, dan Perbedaannya dengan Pantun
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di https://www.gridstore.id
Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com