Bobo.id - Pernahkah teman-teman mengalami gangguan pada sistem pencernaanmu?
Ada berbagai gangguan pada sistem pencernaan yang bisa terjadi, teman-teman. Ada yang gejalanya ringan hingga berat.
Gangguan pada sistem pencernaan manusia bisa disebabkan oleh berbagai hal. Biasanya, berhubungan dengan makanan yang kita konsumsi.
Yuk, cari tahu apa saja contoh gangguan pada sistem pencernaan manusia dan penyebabnya!
Penyebab Gangguan pada Sistem Pencernaan Manusia
Sistem pencernaan terdiri dari banyak organ, mulai dari mulut dan gigi, kerongkongan, lambung, usus halus, usus besar, dan anus.
Selain itu, sistem pencernaan juga dibantu oleh kelenjar seperti ludah, pankreas, hati, dan empedu.
Beberapa faktor yang bisa menjadi penyebab gangguan pada sistem pencernaan manusia antara lain:
1. Pola makan yang tidak sehat, seperti tidak teratur makan dan tidak tepat waktu.
2. Menu makanan yang tidak sehat, misalnya kurang mengonsumsi makanan berserat atau terlalu banyak mengonsumsi makanan manis.
3. Makanan yang dikonsumsi terkontaminasi kuman, bakteri, atau virus.
4. Kebiasaan buruk seperti makan terlalu cepat atau menunda buang air besar.
5. Pengaruh stres.
Baca Juga: Contoh Gangguan pada Sistem Peredaran Darah Manusia dan Penyebabnya
Macam-Macam Gangguan pada Sistem Pencernaan Manusia
Konstipasi
Kondisi konstipasi juga sering disebut dengan sembelit atau sulit buang air besar.
Penyebab konstipasi ada banyak, misalnya kurang mengonsumsi serat, kebiasaan menahan buang air besar, kekurangan cairan, kurang bergerak aktif, hingga stres.
Gejala konstipasi antara lain perut kembung, sakit perut, harus mengejan dengan keras saat buang air besar, dan feses yang kering.
Diare
Penyakit yang satu ini bisa dialami banyak orang.
Diare terjadi karena adanya iritasi pada selaput dinding usus besar.
Ini disebabkan oleh infeksi bakteri, parasit, atau virus.
Selain itu, diare juga bisa terjadi karena alergi makanan atau mengonsumsi makanan tertentu.
Kondisi diare ditandai dengan perut mulas dan feses yang encer. Gejala lainnya misalnya perut kembung, mual, dan muntah.
Kolera
Penyakit kolera merupakan diare akut.
Penyebab seseorang mengalami kolera adalah ia mengonsumsi makanan atau minuman yang terkontaminasi bakteri Vibrio cholerae.
Orang yang mengalami kolera bisa merasakan gejala mual dan muntah, kram perut, kekurangan cairan, dan diare yang disertai bintik putih.
Disentri
Penyakit disentri juga berupa diare, namun disertai darah atau lendir.
Penyebab penyakit disentri ini antara lain infeksi bakteri Shigella, E.coli, atau Salmonella.
Tapi ada juga disentri yang disebabkan oleh parasit amoeba. Ini bisa terjadi di daerah dengan sanitasi yang buruk.
Selain diare disertai darah, gejala lain disentri adalah kram perut, mual, dan demam.
Mag
Mag merupakan kondisi peradangan pada lambung, teman-teman.
Kondisi mag bisa disebabkan oleh beberapa hal, yang pertama adalah kadar asam lambung yang meningkat dan melukai lambung, akibat pola makan tidak teratur atau akibat dipicu stres.
Yang kedua, mag bisa disebabkan oleh luka dinding lambung yang tidak ditangani dan terjadi infeksi bakteri.
Orang yang memiliki kondisi mag bisa merasa nyeri perut bagian atas, mual dan muntah, juga kembung.
Baca Juga: Mengenal Organ Tubuh: Usus Buntu, Bagian Kecil dari usus Besar yang Sering Dianggap Sepele
Refluks Asam Lambung
Refluks asam adalah kondisi ketika cairan asam lambung bisa naik kembali ke kerongkongan.
Di antara lambung dan esofagus, terdapat sebuah otot yang berfungsi mengencangkan saluran kerongkongan setelah makanan ke lambung.
Penyebab refluks asam terjadi adalah otot antara lambung dan esofagus yang tidak berfungsi dengan baik.
Refluks asam bisa menyebabkan gejala heartburn atau nyeri di dada, batuk, tenggorokan sakit, rasa pahit di belakang tenggorokan, rasa asam di mulut, dan tekanan di sekitar dada.
Jika sudah akut, kondisi ini disebut GERD (Gastroesophageal reflux).
Baca Juga: Sistem Pernapasan Manusia, Apa Saja Bagian Organ Paru-Paru dan Cara Kerjanya?
------
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di www.gridstore.id/
Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com