Bobo.id - Pernahkah teman-teman mendengar tentang Pancasila sebagai ideologi terbuka?
Apa makna dari Pancasila sebagai ideologi terbuka itu, ya?
Kita cari tahu apa itu ideologi terbuka dan mengapa Pancasila disebut sebagai ideologi terbuka, yuk!
Pengertian Ideologi Terbuka
Untuk mengetahui makna Pancasila sebagai ideologi terbuka, kita perlu mengetahui dulu apa itu ideologi terbuka.
Bersumber dari Kompas.com, kata ideologi berasal dari bahasa Yunani “idea” yang artinya gagasan atau cita-cita dan “logos” yang artinya ilmu.
Sehingga ideologi bisa diartikan sebagai gagasan atau cita-cita yang berdasarkan pada ilmu.
Sedangkan, menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), ideologi adalah kumpulan konsep bersistem yang dijadikan asas pendapat (kejadian) yang memberikan arah dan tujuan untuk kelangsungan hidup.
Lalu, apa itu ideologi terbuka?
Nah, ideologi terbuka merupakan pandangan hidup yang sifatnya tidak kaku dan bisa berkembang.
Baca Juga: Makna 5 Lambang Pancasila, Penjelasan Lengkap Arti Lambang Pancasila dari Sila 1 sampai 5
Makna Pancasila sebagai Ideologi Terbuka
Makna Pancasila sebagai ideologi terbuka adalah Pancasila merupakan ideologi yang bisa menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman.
Sila dan nilai dalam Pancasila memang tidak berubah, namun tetap bisa diterapkan dalam berbagai perubahan yang terjadi karena zaman, teman-teman.
Nilai Pancasila juga bisa disesuaikan dan dikembangkan sesuai dengan kehidupan kita sebagai bangsa Indonesia.
Sehingga, Pancasila sebagai ideologi terbuka bisa terus menjadi pedoman bangsa di tengah kemajuan ilmu pengetahuan, teknologi, dan globalisasi.
Pancasila juga disebut sebagai ideologi terbuka karena memenuhi beberapa syarat ideologi terbuka, yaitu:
- Ideologi terbuka merupakan kekayaan rohani, budaya, dan masyarakat.
- Ideologi terbuka tidak diciptakan negara, tapi didapatkan dari budaya masyarakat.
- Ideologi terbuka tidak instan, dan bisa ditafsirkan setiap generasi.
- Ideologi terbuka tidak kaku dan dinamis.
- Ideologi terbuka menginspirasi masyarakat untuk bertanggung jawab.
Pancasila berisi lima dasar kehidupan yang menjadi pandangan hidup dan pedoman hidup bangsa. Nilai Pancasila berakar pada kesadaran masyarakat Indonesia.
Pancasila juga menghargai kebebasan dan keberagaman.
Baca Juga: Pancasila Sudah Dikenal sejak Zaman Majapahit dalam 2 Kitab, Simak Penjelasannya, yuk!
Mengutip dari Kompas.com, terdapat beberapa dimensi Pancasila sebagai ideologi terbuka, yaitu:
Dimensi Fleksibilitas
Dimensi fleksibiltas bermakna Pancasila sebagai sebuah ideologi memiliki keluwesan, sehingga bisa berkembang bersama pemikiran-pemikiran baru, tanpa kehilangan jati dirinya.
Dimensi Idealitas
Dimensi idealitas atau idealisme bermakna bahwa dalam Pancasila terdapat nilai dasar, sebagai pandangan hidup dan cita-cita yang ingin diwujudkan dalam kehidupan, untuk masa depan yang lebih baik.
Dimensi Normatif
Dimensi normatif bermakna bahwa nilai dasar dalam Pancasila diajarkan dalam bentuk norma yang merupakan bagian dari norma kenegaraan.
Dimensi Realitas
Dimensi realitas bermakna bahwa nilai yang terkandung dalam ideologi Pancasila secara nyata berakar dan hidup dalam masyarakat.
Baca Juga: Apa Saja Perubahan Rumusan Pancasila dan Perubahan Urutan Pancasila? Ini Sejarahnya
(Penulis: Ari Welianto)
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di www.gridstore.id/
Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com