Bobo.id - Pernahkah kamu merasa tidak nyaman pada bagian tubuh tertentu saat terlalu lama duduk atau tidur?
Biasanya rasa tidak nyaman itu muncul seperti sensasi menggelitik dan menusuk. Kondisi satu ini sering kita sebut dengan kesemutan.
Kesemutan biasanya muncul ketika kita terlalu lama duduk, bersila, tiduran, atau dalam posisi tertentu.
Terlalu lama dalam posisi tertentu menyebabkan tekanan dan membuat saraf kita terjepit. Biasanya kesemutan paling sering muncul di sekitar kaki dan tangan.
Sebenarnya kesemutan ini merupakan hal yang wajar dan bisa diatasi dengan mengubah posisi tubuh.
Namun, pada sebagian orang kesemutan seringkali terjadi. Nah, kalau sering kesemutan tandanya kita perlu waspada.
Sebab ada beberapa masalah kesehatan yang menyebabkan kita jadi sering kesemutan. Apa saja? Yuk, cari tahu!
Baca Juga: Masih Sering Makan Tengah Malam? Hati-Hati, 5 Masalah Kesehatan Ini Bisa Mengintai
1. Diabetes
Melansir WebMD, penyebab kesemutan yang sering muncul di kaki atau tangan adalah penyakit diabetes.
Pada penyakit neuropati diabetes, kesemutan biasanya muncul dari kedua telapak kaki, naik ke seluruh kaki, menjalar ke lengan, sampai ke kedua telapak tangan.
Kesemutan jamak dialami penderita diabetes karena dampak penyakit kronis ini bisa merusak saraf. Alhasil, kaki dan tangan kesemutan sering jadi gejala penyakit diabetes.
Baca Juga: Salah Satunya Bisa Menyebabkan Gagal Ginjal, Inilah 4 Bahaya Jika Tubuh Kelebihan Vitamin D
2. Sindrom Saraf Terjepit
Penyebab sering kesemutan lainnya juga bisa dipicu penyakit sindrom saraf terjepit.
Beberapa gangguan saraf terjepit seperti sindrom carpal tunnel dan kelumpuhan saraf bisa menyebabkan kaki dan tangan sering kesemutan.
3. Penyakit Sistemik
Kaki dan tangan sering kesemutan juga bisa jadi gejala penyakit sistemik.
Penyakit sistemik yang bisa menyebabkan sejumlah bagian tubuh sering kesemutan di antaranya gangguan ginjal, penyakit hati, kerusakan pembuluh darah, dan penyakit darah.
4. Kekurangan atau Kelebihan Vitamin Tertentu
Kaki dan tangan sering kesemutan juga bisa jadi gejala tubuh tidak mendapatkan asupan vitamin dalam dosis yang tepat.
Vitamin E, B1, B6, B12, dan niasin sangat penting untuk menunjang kesehatan saraf. Kekurangan vitamin B12 bisa menyebabkan anemia pernisiosa, penyebab penting dari gangguan saraf neuropati perifer.
Sedangkan terlalu banyak asupan vitamin B6 justru menyebabkan kesemutan di tangan dan kaki.
Baca Juga: 12 Masalah Kesehatan Ini Bisa Mengintai Tubuh Jika Kurang Minum Air Putih
5. Cedera saraf
Kaki dan tangan sering kesemutan juga bisa jadi gejala penyakit karena cedera saraf.
Beberapa kondisi yang menyebabkan cedera saraf di antaranya saraf terjepit, saraf rusak, atau saraf hancur.
Selain kesemutan, cedera saraf dapat memicu nyeri. Salah satu biang yang sering disepelekan adalah terkilir.
Untuk menentukan jawaban pasti kaki dan tangan sering kesemutan gejala penyakit apa, seseorang perlu berkonsultasi ke dokter. Dokter
umumnya akan melakukan pemeriksaan fisik, merekomendasikan tes darah, CT scan, MRI, sampai biopsi saraf.
6. Infeksi
Kaki dan tangan sering kesemutan bisa jadi gejala penyakit infeksi virus dan bakteri.
Beberapa penyakit infeksi virus dan bakteri yang menimbulkan gejala kesemutan di kaki dan tangan di antaranya penyakit lyme, herpes, cytomegalovirus, Epstein-Barr, dan HIV/AIDS.
7. Penyakit autoimun
Penyebab sering kesemutan juga bisa dipantik penyakit autoimun.
Penyakit autoimun bisa menimbulkan gangguan peradangan kronis.
Beberapa penyakit autoimun yang menimbulkan gejala sering kesemutan di antaranya sindrom Guillain-Barre, lupus, dan rheumatoid arthritis.
(Penulis: Danastri Putri)
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di https://www.gridstore.id
Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com