Batuan Diduga Meteor Jatuh di Rumah Warga
Hari Kamis (28/1/2021) lalu, Ibu Munjilah dan suaminya mendengar sebuah suara benda jatuh yang disertai dengan dentuman keras di rumahnya.
Ibu Munjilah dan suaminya kemudian memeriksa bagian dapur rumahnya dan menemukan di dinding bagian bawah dapurnya terdapat sebuah batu.
Saat batu itu disentuh, terasa kalau batu itu agak hangat.
Selain Ibu Munjilah, tetangganya mengatakan kalau sebelum ada suara dentuman dan ledakan keras itu, para tetangga melihat adanya kepulan asap di langit.
Baca Juga: Apa Saja Komponen Pembentuk Ekosistem di Sekitar Kita?
Batu yang jatuh di rumah Ibu Munjilah ini berwarna abu-abu dan berukuran sekitar dua kepalan tangan orang dewasa.
Karena jatuhnya batu ini, ada cerukan atau lekukan di tanah rumah Ibu Munjilah dengan diameter 20 sentimeter dan kedalaman enam sentimeter.
Batuan yang Jatuh di Rumah Warga Kemudian Diteliti oleh Para Peneliti
Laporan adanya batuan yang diduga meteor ini kemudian diteliti oleh para peneliti dari Observatorium Astronomi Itera, Lampung.
Peneliti mengambil sampel dari batu itu dengan cara mengikis permukaan batu yang diduga sebagai meteor yang jatuh.
Dari sampel yang sudah diambil, penelitian akan dilakukan dengan cara melihat struktur batu dan menguji sifat magnetik batu.
Saat mengambil sampel batu yang jatuh di rumah warga, peneliti dari Itera mengatakan belum bisa memastikan apakah batu itu adalah meteor.
Hal ini disebabkan karena siklus hujan meteor yang biasanya terjadi sudah lewat, yaitu pada 3 dan 4 Januari lalu.