Pasien COVID-19 Alami Gejala Parosmia, Ketahui Apa Itu Parosmia?

By Avisena Ashari, Minggu, 7 Februari 2021 | 18:28 WIB
Ilustrasi mencium bau tidak sedap (Hand photo created by nakaridore/Freepik)

Selain itu, gejala lainnya yang dirasakan adalah mencium bau tidak sedap terus-menerus, terutama saat ada makanan.

Nah, bau tidak sedap yang tercium oleh seseorang yang mengalami parosmia bisa membuatnya mual bahkan tidak berselera makan, teman-teman.

Gejala parosmia ini bisa dipastikan pada dokter spesialis telinga, hidung, dan tenggorokan (THT) dengan melalui beberapa pemeriksaan fisik, tes bau, dan pemeriksaan riwayat kesehatan.

Apa Penyebab Parosmia?

Umumnya, parosmia terjadi akibat adanya gangguan pada saraf pendeteksi bau karena infeksi atau penyakit lainnya.

Apa teman-teman tahu bagaimana proses indra penciuman kita mencium aroma sekitar?

Dalam kondisi normal, saraf indra penciuman bertugas memberi tahu otak untuk menafsirkan bau yang diterima organ penciuman.

Nah, karena terjadi gangguan pada saraf yang mendeteksi aroma itu, maka otak keliru menafsirkan bau yang ada di sekitar orang yang mengalami parosmia.

Baca Juga: WHO Anjurkan Pasien COVID-19 di Rumah Gunakan Oximeter, Apa Itu Oximeter?