Sumpit Jadi Alat Makan Utama di Tiongkok, Jepang, dan Korea, Ketahui Perbedaan Ketiga Sumpit Ini!

By Tyas Wening, Minggu, 21 Februari 2021 | 16:00 WIB
Sumpit sudah ada sejak ribuan tahun lalu (Pixabay)

Sejarah Sumpit Berasal dari Tiongkok yang Menyebar ke Jepang dan Korea

Sumpit ternyata memiliki sejarah yang sudah tua, teman-teman, yaitu lebih dari 5.000 tahun yang lalu.

Sejarah sumpit awalnya berasal dari Tiongkok, yang kemudian menyebar ke Jepang dan Korea sekitar tahun 500 Masehi.

Pada awalnya, sumpit dibuat dari pohon atau bambu dan digunakan untuk mengambil makanan yang dimasak menggunakan panci yang dalam atau pada api.

Penggunaan sumpit sebagai alat makan berkembang dari bahan makanan yang dipotong menjadi potongan-potongan kecil, sehingga tidak perlu lagi menggunakan pisau untuk makan.

Baca Juga: Jepang Terkenal dengan Vending Machine yang Mudah Ditemui, Ternyata Jadi Penyelamat saat Terjadi Bencana

Perbedaan Sumpit Tiongkok, Jepang, dan Korea

Sumpit yang Digunakan di Tiongkok

Sumpit yang digunakan di Tiongkok (MaxPixel's contributors)

Ada berbagai bahan yang bisa digunakan untuk membuat sumpit di Tiongkok, mulai dari kayu, bambu, sampai batu giok.

Penggunaan sumpit dengan berbagai bahan yang berbeda ini tergantung pada makanan yang dikonsumsi.

Sumpit yang digunakan di Tiongkok punya bentuk persegi panjang, tumpul di bagian ujungnya, dan ukurannya panjang.

Ukuran sumpit yang panjang ini disebut agar memudahkan penggunana untuk mengambil makanan yang ada di tengah meja makan.

Selain itu, bentuk ujung sumpit yang digunakan di Tiongkok juga memudahkan penggunanya untuk mengambil makanan berukuran kecil, seperti nasi atau kacang-kacangan.