Penelitian itu menyarankan bahwa gangguan penyakit asam lambung harus diatasi dengan antioksidan dan antiperadangan.
Penelitian tahun 2011 menemukan bahwa curcumin memiliki efek antiperadangan yang bisa mencegah peradangan pada esofagus atau kerongkongan.
Nah, kunyit dan ekstrak curcumin di dalamnya memiliki antioksidan dan antiperadangan, sehingga kemungkinan bisa meredakan penyakit asam lambung dan GERD.
Lalu, bagaimana cara menggunakannya dan apakah ada yang harus diperhatikan?
Baca Juga: Musim Flu, Coba Minuman Ini untuk Meredakan Flu dan Pilek, Salah Satunya Golden Milk dari Kunyit
Memanfaatkan Kunyit untuk Meredakan Asam Lambung
Jika ingin menggunakan kunyit sebagai pereda asam lambung, kunyit bisa dikeringkan dan ditumbuk, kemudian, bubuknya bisa diseduh dan diminum.
Namun, suplemen yang dibuat dari kunyit bisa jadi lebih baik untuk memenuhi kebutuhan sebagai obat.
Sebabnya, tubuh kita tidak terlalu baik menyerap curcumin dalam kunyit, sebabnya, zat itu melalui proses metabolisme dengan cepat oleh organ hati dan dinding usus.
Kunyit bisa ditingkatkan penyerapannya di tubuh jika dikonsumsi dengan senyawa piperine. Senyawa itu terkandung dalam lada hitam.
Sehingga, ada suplemen yang mencampurkan dua bahan ini supaya lebih baik efeknya.