Bobo.id - Materi belajar untuk kelas 5, tema 8, subtema 3 adalah Upaya Pelestarian Lingkungan.
Salah satu materi yang dibahas adalah mengenai jumlah air bersih yang sangat penting bagi makhluk hidup, termasuk manusia.
Air bersih dapat dimanfaatkan oleh manusia untuk minum, makan, memasak, hingga mencuci baju dan piring.
Inilah sebabnya, air yang digunakan untuk minum, makan, memasak, dan mencuci harus memenuhi beberapa syarat.
Apa saja syarat air yang layak digunakan untuk minum dan memasak?
Yuk, cari kunci jawaban soal pada tema ini!
Baca Juga: Faktor-Faktor Apa Saja yang Memengaruhi Ketersediaan Air Bersih? Cari Tahu, yuk!
Kegunaan Air Bersih bagi Manusia
Air disebut juga sebagai sumber kehidupan bagi makhluk hidup, mulai dari tumbuhan, hewan, hingga manusia.
Bagi manusia, air bersih punya beragam fungsi penting dalam aktivitas sehari-hari.
Misalnya untuk makan, minum, memasak, juga kegiatan mencuci, baik itu mencuci piring maupun mencuci pakaian.
Air bersih bisa didapatkan dari dalam tanah, maupun dari air yang ada di permukaan, seperti di sungai, danau, atau sumber mata air lainnya.
Karena air bersih sangat penting bagi manusia, maka kita harus menjaga kebersihan air yang ada di sekitar.
Sebabnya, air yang tercemar limbah atau kotoran lainnya tidak bisa digunakan oleh manusia.
Air yang tercemar bisa saja mengandung zat-zat berbahaya bagi tubuh manusia yang akan memengaruhi kesehatan.
Apa Saja Syarat Air Bersih yang Layak untuk Minum dan Memasak?
Meski ada air yang terlihat bening atau tidak kotor, ternyata air itu tidak bisa langsung disebut sebagai air bersih, nih, teman-teman.
Karena ada beberapa syarat yang harus dipenuhi agar air layak untuk dikonsumsi, yaitu untuk minum dan memasak.
Berikut ini adalah syarat air bersih yang layak untuk minum dan memasak:
1. Tidak Berbau
Syarat pertama dari air bersih adalah tidak berbau. Air yang berbau menunjukkan kalau air sudah tercemar.
Bau atau aroma dari air ini akan menunjukkan apa yang mencemarinya.
Contohnya seperti air yang tercemar limbah rumah tangga akan berbau busuk atau berbau belerang.
Kemudian ada juga air yang berbau seperti obat, menandakan air sudah tercemar limbah kimia, misalnya pestisida. Air juga bisa saja sudah mengandung disinfektan dalam jumlah tinggi.
Sedangkan air yang berbau apek, berarti air tercemar jamur maupun ganggang yang berasal dari tempat penampungan air yang kotor.
2. Tidak Berwarna
Air yang tidak berwarna juga menjadi syarat air layak atau dapat digunakan untuk minum dan memasak.
Air yang berwarna dianggap sebagai air yang sudah tercemar karena ini artinya, air sudah mengandung zat yang menimbulkan warna.
Nah, kalau air sudah berwarna pekat, maka sebaiknya air tidak lagi dikonsumsi, karena bisa saja mengandung berbagai zat berbahaya untuk tubuh.
Sedangkan air yang berwarna keruh bisa didiamkan selama beberapa jam atau hari sampai kotorannya mengendap di bagian bawah, kemudian rebus air sampai mendidih.
3. Tidak Berasa
Air memiliki ciri khas rasa yang tawar atau tidak memiliki rasa. Maka kalau air memiliki rasa, berarti ada zat tertentu yang terkandung dalam air.
Seperti contohnya air laut yang asin, disebabkan karena adanya kandungan garam dan berbagai mineral lainnya.
Air laut bukanlah air yang memenuhi syarat untuk diminum maupun dimasak, sebab tubuh akan bekerja lebih keras untuk menyaring garam dan berbagai mineral pada air laut.
Kalau kita mengonsumsi air laut, maka salah satu dampaknya adalah tubuh menjadi lebih haus, karena ginjal butuh lebih banyak air untuk membantu menyaring air garam.
4. Tidak Mengandung Logam Berat
Air yang memenuhi syarat untuk minum dan memasak juga haruslah tidak mengandung logam berat.
Logam berat yang dimaksud misalnya seperti seng, tembaga, hingga timbal.
Adanya berbagai logam berat ini akan menyebabkan kerusakan pada tubuh, seperti hati, ginjal, kulit, sistem saraf, dan kanker karena adanya pertumbuhan sel yang tidak terkendali.
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di www.gridstore.id
Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com