Dongeng Anak: Pangeran Bertopeng #MendongenguntukCerdas

By Sarah Nafisah, Kamis, 25 Maret 2021 | 19:30 WIB
Dongeng Anak: Pangeran Bertopeng (Dok. Majalah Bobo)

Sementara itu, Raja Istana Biru Langit sedang mencari calon suami untuk Putri Rachel. Raja Istana Biru Langit sudah sangat tua. Ia ingin putrinya segera menikah dan menggantikan kedudukannya. Ia lalu mengadakan pesta besar di istananya. Semua pemuda gagah dan pandai boleh datang ke pesta itu. Edward dan Albert sangat gembira mendengar berita itu."Ayah, Bunda, kami akan mengikuti pesta di Istana Biru Langit. Kemampuan perang dan ilmu pengetahuan kami sangat tinggi. Tentu salah satu dari kami bisa lolos menjadi calon suami Putri Rachel," ucap Edward sombong.

"Kami akan membuat Ayah Bunda bangga karena kita akan menjadi anggota kerajaan...." tambah Albert.

Baca Juga: Tanamkan Nilai-Nilai Kejujuran, Komunitas Penyuluh PAK Pendongeng Luncurkan Channel YouTube Dongeng Integritas

"Dan Rommy, apakah kau tidak tertarik mengikuti pesta ini?" Tanya sang Bunda."Rasanya aku tidak mungkin mengikuti pesta ini. Biarlah aku menonton saja. Semoga Edward dan Albert bisa menang," jawab Rommy merendah.Pesta pertandingan akhirnya tiba juga. Banyak pangeran dari berbagai negeri mengikuti acara tersebut. Juga para pemuda yang tampan, pandai berperang dan berilmu. Acara dimulai dengan ujian ilmu pengetahuan. Lalu ujian keahlian berperang. Banyak calon mulai berguguran. Yang tersisa hanya beberapa orang, termasuk Edward dan Albert. Ujian terakhir adalah mengalahkan singa kelaparan di arena.Serangan singa yang kelaparan itu ternyata amat ganas. Namun aneh. Lawan yang kalah ditinggalkannya begitu saja. Tidak digigit dan dilukai. Albert termasuk pemuda yang gagal mengalahkan singa ini. Kini tinggal Edward sendiri yang masih bertahan.

Edward bertarung dengan sengit. Singa yang telah kelelahan ini tidak lagi bisa melawan selincah tadi. Tentu saja Edward beruntung. Ia dapat memojokkan singa itu.